Polisi Sidak Gudang Distributor Minyak Goreng di Bogor, Ini Penyebab Kelangkaan

Selasa, 15 Maret 2022 - 17:23 WIB
"Jadi dengan adanya subsidi pemerintah, dengan harga dari distributor ke pedagang itu Rp13 ribu. Cuma sementara ini untuk suplai dari distributornya tidak seperti normal. Normal biasanya bisa 150 ribu karton tapi sekarang tergantung suplai. Sekarang ini dari Februari-Maret ke sini itu mungkin separuh aja," ucap Yuswandi.

Padahal, lanjut Yuswandi, terdapat sekitar 16 pasar, termasuk beberapa supermarket di wilayah Kabupaten dan Kota Bogor yang harus disuplai dari gudangnya. Tetapi, untuk saat ini suplai minyak goreng terganggu karena pasokan yang tidak normal.

"Jadi sementara ini pengiriman pun karena ini ada yang suka libur enggak ada pengiriman. Biasanya (suplai) 1 pasar ada 15 toko. Ada 16 pasar di Kota dan Kabupaten Bogor, termasuk supermarket," ungkapnya.

Dia tidak mengetahui secara pasti terkait kondisi tersebut. Sebagai langkah antispasi, pihaknya melakukan MoU dengan pelanggan bahwa minyak goreng yang disuplainya dijual ke masyarakat dengan harga Rp14 ribu per liter.

"Saya kurang tahu (penyebab), itu urusan produsen, kita cuma mitra. Tapi distribusi saya, berhubung takut masalah, jadi saya pakai MoU dengan pelanggan harus jual Rp 14 ribu ke konsumen. Kalau dijual di luar harga itu bukan tanggung jawab kami," pungkasnya.
(thm)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More