Begal Cilik Bercelurit Raksasa Menangis Saat Ditangkap, Ini Kronologi Perampokannya
Rabu, 10 November 2021 - 17:09 WIB
BEKASI - Tiga remaja yang tertangkap basah membawa celurit raksasa saat beraksi berwajah beringas masih mengancam korbannya. Namun saat ditangkap driver ojek online (ojol) dan petugas keamanan langsung menangis meminta untuk dilepaskan. Sayangnya, remaja ‘Alay Cikarang’ ini harus berhadapan dengan hukum.
Bahkan, sebelum tertangkap ketiganya sempat bersembunyi di semak-semak usai nekad menabrakan sepeda motor korban di Bundaran Rotari 1, Jababeka, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Rabu (10/11/2021) pagi tadi.
Kapolsek Cikarang Utara Kompol Mustakim menjelaskan hingga kini pihaknya masih menginterogasi pelaku yang diketahui masih berusia di bawah umur berikut barang bukti celurit raksasa yang dibuat dari peralon besi.”Sudah kami amankan pelakunya pagi tadi, masih kita lakukan interogasi,” katanya.
Polisi juga mengamankan barang bukti berupa sepeda motor korban jenis Honda Vario bernomor polisi B 4009 FJJ yang rusak di bagian roda depan, serta sepeda motor pelaku, jenis Honda Blade tanpa plat nomor yang juga rusak di bagian roda depan. ”Dua unit sepeda motor kami jadikan barang bukti,” ucapnya.
Adapun kronologis pembegalan itu bermula saat korbanArif (23) awalnya melintas di Jalan Usmar Ismail dan hendak pulang ke rumahnya di kawasan Cikarang Timur pada pukul 03.00 WIB. Setibanya di Bundaran Rotari 1, dia melihat satu unit sepeda motor yang melintas berlawanan arah.
Meski sudah minggirkan kendaraannya, pelaku tetap melaju dengan kencang sehingga terjadi benturan antara motor pelaku dan korban. Korban yang mengalami luka lecet di lengan dan kaki sebelah kanan, terkejut ketika menyaksikan sosok yang sengaja menabraknya adalah tiga orang anak kecil membawa senjata tajam.
Para pelaku yang juga mengalami luka lecet langsung terbangun dan mengancam korban menggunakan senjata tajam. Korban kemudian berteriak sehingga pengemudi ojek online dan pihak keamanan setempat mendekatinya. Belum sempat membawa kabur motor curian, para pelaku memutuskan untuk berlari ke arah semak-semak di Bundaran Rotari.
Para pengendara ojol sebagian membawa korban ke rumah sakit. Sedangkan petugas keamanan bersama warga dan pengendara ojol berpencar dan mencari tiga pelaku yang bersembunyi di semak-semak.”Setelah mencari selama dua setengah jam, para pelaku yang bersembunyi ketahuan petugas dan diamankan driver ojol pukul 05.30 WIB,” tandasnya.
Bahkan, sebelum tertangkap ketiganya sempat bersembunyi di semak-semak usai nekad menabrakan sepeda motor korban di Bundaran Rotari 1, Jababeka, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Rabu (10/11/2021) pagi tadi.
Kapolsek Cikarang Utara Kompol Mustakim menjelaskan hingga kini pihaknya masih menginterogasi pelaku yang diketahui masih berusia di bawah umur berikut barang bukti celurit raksasa yang dibuat dari peralon besi.”Sudah kami amankan pelakunya pagi tadi, masih kita lakukan interogasi,” katanya.
Polisi juga mengamankan barang bukti berupa sepeda motor korban jenis Honda Vario bernomor polisi B 4009 FJJ yang rusak di bagian roda depan, serta sepeda motor pelaku, jenis Honda Blade tanpa plat nomor yang juga rusak di bagian roda depan. ”Dua unit sepeda motor kami jadikan barang bukti,” ucapnya.
Adapun kronologis pembegalan itu bermula saat korbanArif (23) awalnya melintas di Jalan Usmar Ismail dan hendak pulang ke rumahnya di kawasan Cikarang Timur pada pukul 03.00 WIB. Setibanya di Bundaran Rotari 1, dia melihat satu unit sepeda motor yang melintas berlawanan arah.
Meski sudah minggirkan kendaraannya, pelaku tetap melaju dengan kencang sehingga terjadi benturan antara motor pelaku dan korban. Korban yang mengalami luka lecet di lengan dan kaki sebelah kanan, terkejut ketika menyaksikan sosok yang sengaja menabraknya adalah tiga orang anak kecil membawa senjata tajam.
Para pelaku yang juga mengalami luka lecet langsung terbangun dan mengancam korban menggunakan senjata tajam. Korban kemudian berteriak sehingga pengemudi ojek online dan pihak keamanan setempat mendekatinya. Belum sempat membawa kabur motor curian, para pelaku memutuskan untuk berlari ke arah semak-semak di Bundaran Rotari.
Para pengendara ojol sebagian membawa korban ke rumah sakit. Sedangkan petugas keamanan bersama warga dan pengendara ojol berpencar dan mencari tiga pelaku yang bersembunyi di semak-semak.”Setelah mencari selama dua setengah jam, para pelaku yang bersembunyi ketahuan petugas dan diamankan driver ojol pukul 05.30 WIB,” tandasnya.
(ams)
tulis komentar anda