Larangan Mudik, Sopir Angkot Curhat dan Doakan Pemimpin Bangsa Dapat Hidayah
Senin, 03 Mei 2021 - 11:28 WIB
Termasuk saat penindakan larangan mudik. Ia juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap aparat hukum negeri. Ia mengakui sempat dihardik dan dimarahin saat mudik.
"Seakan kami ini teroris, padahal kami ini pejuang dan pahlawan bagi keluarga kecil kami pak," katanya.
Adanya larangan mudik membuat sejumlah penghasilan sopir goyang. Ia tak bisa lagi memberikan THR bagi anak dan keluarganya.
"Kami hanya berkata, apakah besok anak-anak kami bisa dapat makan? Apakah kalian pernah rasakan disaat kalian tidur nyenyak, ada seorang sopir yang terbangun dan tetap bekerja demi menghidupi keluarga demi menafkahi anak dan istrinya," katanya.
Karenanya ia meminta kebijakan kepada pemimpin bangsa agar mencabut larangan mudik sehingga tak membunuh mata pencariannya.
"Berilah aturan yang adil. Berilah aturan yang adil buat kami, semoga bapak di sana mendapatkan hidayah semangat pejuang nafkah keluarga," tutupnya.
"Seakan kami ini teroris, padahal kami ini pejuang dan pahlawan bagi keluarga kecil kami pak," katanya.
Baca Juga
Adanya larangan mudik membuat sejumlah penghasilan sopir goyang. Ia tak bisa lagi memberikan THR bagi anak dan keluarganya.
"Kami hanya berkata, apakah besok anak-anak kami bisa dapat makan? Apakah kalian pernah rasakan disaat kalian tidur nyenyak, ada seorang sopir yang terbangun dan tetap bekerja demi menghidupi keluarga demi menafkahi anak dan istrinya," katanya.
Karenanya ia meminta kebijakan kepada pemimpin bangsa agar mencabut larangan mudik sehingga tak membunuh mata pencariannya.
"Berilah aturan yang adil. Berilah aturan yang adil buat kami, semoga bapak di sana mendapatkan hidayah semangat pejuang nafkah keluarga," tutupnya.
(mhd)
tulis komentar anda