Tuna Netra Tabrak Mobil yang Diparkir di Trotoar Jalan Barito Jaksel
Kamis, 25 Maret 2021 - 17:39 WIB
JAKARTA - Parkir liar di Jalan Barito, Jakarta Selatan kian marak. Banyak kendaraan terparkir sembarang di kawasan itu. Kendaraan yang terparkir liar menutupi garis kuning sehingga membuat penyandang tuna netra menabrak kendaraan.
Hal itu terungkap setelah akun Instagram @wargajakarta.id mempostingnya, Rabu (24/3/2021). “Seorang penjual kerupuk tunanetra, Dwi Santoso (47), menabrak mobil sedan yang terparkir di trotoar saat berjalan kaki di kawasan Barito raya, Jakarta Selatan pada Rabu (24/03) Sore,” tulisnya yang dikutip, Kamis (25/3/2021).
Baca juga: Warganet Minta Penertiban Parkir Liar di Pasar Pramuka, Jangan Hanya Matraman
Dalam video itu, terlihat sejumlah kendaraan terparkir sembarang di pinggir jalan. Mereka bahkan memarkirkan kendaraan hingga naik ke trotoar menutupi garis kuning.
Imbasnya, penyandang tuna netra yang tengah berjalan menabrak sedan yang saat itu menutupi garis kuning. Padahal, tangan kanan tuna netra itu berusaha mengentak-entakkan tongkatnya ke arah kanan jalan demi bisa terus berjalan.
“Yellow line, jalur khusus dari paving blok berwarna kuning (guiding block) untuk penyandang disabilitas, tertutup mobil sedan,” kata akun itu.
Baca juga: Tak Ada Solusi, Parkir Liar di Kolong Tol Becakayu Belum Teratasi
Hal itu terungkap setelah akun Instagram @wargajakarta.id mempostingnya, Rabu (24/3/2021). “Seorang penjual kerupuk tunanetra, Dwi Santoso (47), menabrak mobil sedan yang terparkir di trotoar saat berjalan kaki di kawasan Barito raya, Jakarta Selatan pada Rabu (24/03) Sore,” tulisnya yang dikutip, Kamis (25/3/2021).
Baca juga: Warganet Minta Penertiban Parkir Liar di Pasar Pramuka, Jangan Hanya Matraman
Dalam video itu, terlihat sejumlah kendaraan terparkir sembarang di pinggir jalan. Mereka bahkan memarkirkan kendaraan hingga naik ke trotoar menutupi garis kuning.
Imbasnya, penyandang tuna netra yang tengah berjalan menabrak sedan yang saat itu menutupi garis kuning. Padahal, tangan kanan tuna netra itu berusaha mengentak-entakkan tongkatnya ke arah kanan jalan demi bisa terus berjalan.
“Yellow line, jalur khusus dari paving blok berwarna kuning (guiding block) untuk penyandang disabilitas, tertutup mobil sedan,” kata akun itu.
Baca juga: Tak Ada Solusi, Parkir Liar di Kolong Tol Becakayu Belum Teratasi
(jon)
tulis komentar anda