Kompleks TNI AL Cilincing Porak Poranda Disapu Hujan dan Angin Kencang
Jum'at, 26 Februari 2021 - 15:35 WIB
Dari kejadian tersebut, Maryadi bersama keluarganya mencoba keluar dari rumah. Namun saat keluar dari rumah, kanopi depan rumah tiba-tiba rubuh.
"Kita langsung berdiam diri di samping rumah, kita tidak bisa berteduh dengan selayaknya, masih kehujanan juga. Setelah reda keluarga saya semua nginep di rumah tetangga," tuturnya.
Dia mengaku bagian atap rumah dan tembok hancur. "Pertama tembok ruang tengah, kamar, lalu asbes keangkat semua. Yang jelas itu sudah habis semua," ucapnya.
Ketua RT 010 Jajang Ahmad Suhedi mengatakan, akibat kejadian ini sedikitnya terdapat 40 rumah warga sekitar mengalami kerusakan ringan hingga kerusakan berat. "Ini berdasarkan data sementara, ada 40 rumah, khususnya di RT 10/RW 11," kata Jajang.
Untuk penanganan kerusakan, warga masih memperbaiki sendiri rumahnya. "Belum ada bantuan dari mana mana, tapi tadi sudah ada yang berkunjung ke sini dari Tim Tagana, sudah mendata warga siapa saja dan berapa jumlahnya, sudah saya laporkan ke Tim Tagana," tutupnya.
"Kita langsung berdiam diri di samping rumah, kita tidak bisa berteduh dengan selayaknya, masih kehujanan juga. Setelah reda keluarga saya semua nginep di rumah tetangga," tuturnya.
Dia mengaku bagian atap rumah dan tembok hancur. "Pertama tembok ruang tengah, kamar, lalu asbes keangkat semua. Yang jelas itu sudah habis semua," ucapnya.
Ketua RT 010 Jajang Ahmad Suhedi mengatakan, akibat kejadian ini sedikitnya terdapat 40 rumah warga sekitar mengalami kerusakan ringan hingga kerusakan berat. "Ini berdasarkan data sementara, ada 40 rumah, khususnya di RT 10/RW 11," kata Jajang.
Untuk penanganan kerusakan, warga masih memperbaiki sendiri rumahnya. "Belum ada bantuan dari mana mana, tapi tadi sudah ada yang berkunjung ke sini dari Tim Tagana, sudah mendata warga siapa saja dan berapa jumlahnya, sudah saya laporkan ke Tim Tagana," tutupnya.
(thm)
tulis komentar anda