Terdampak Covid-19, Cakra Buana dan Ormas Betawi Temui Rizal Ramli di Jaksel

Senin, 03 Agustus 2020 - 22:49 WIB
Satgas Nasional Cakra Buana, Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi), dan Laskar Adat Betawi (LAB) sambangi kediaman tokoh nasional, Rizal Ramli di Tebet. Foto: Ist
JAKARTA - Satgas Nasional Cakra Buana Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi) dan Laskar Adat Betawi (LAB) sambangi kediaman tokoh nasional, Rizal Ramli di Tebet, Jakarta Selatan. Para kader partai politik berlambang banteng gemuk dengan mata merah dan mulut putih itu menyampaikan keluh kesahnya terhadap persoalan bangsa yang terjadi belakangan ini.

Di hadapan RR, Kepala Satgasus DKI Cakra Buana aKadiman Sutedy mengatakan, meski Cakra Buana secara organisasi belum menyatakan sikap mosi tidak percaya terhadap pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin, tetap tak bisa dipungkiri bahwa banyak anggota yang sudah merasa resah dengan kondisi bangsa sekarang ini. Bahkan, sambung pria yang karib disapa Yongki ini, tidak sedikit juga para kader yang kecewa dengan banyaknya kebijakan Presiden Jokowi yang tak sesuai dengan komitmennya.

"Anggota Cakra Buana ini dari kalangan akar rumput yang benar-benar merasakan susahnya hidup akibat ekonomi yang carut marut. Saat kampanye kan Pak Jokowi berkomitmen akan sejahterakan rakyat. Tapi, sekarang mana komitmennya? Malah iuran BPJS dinaikin, lapangan pekerjaan gak ada, harga kebutuhan pokok semakin mahal, TDL naik. Pak Jokowi malah sibuk membangun dinasti politik, menyiapkan anak dan mantunya serta iparnya sebagai pimpinan daerah ketimbang perhatikan rakyatnya sendiri," keluh Yongki, Senin (3/8/2020).

Yongki-pun mengaku, kegagalan pemerintah Jokowi dalam mengurus negara membuat para anggota Cakra Buana sebagai garda terdepan pemenangan Jokowi sejak Pilkada DKI Jakarta hingga Pilpres merasa malu pada rakyat yang telah diajak untuk memilih Jokowi.

"Banyak Anggota Cakra Buana yang sering diolok-olok oleh saudara dan tetangganya akibat kegagalan pemerintah dalam sejahterakan rakyat. Nah, apakah pejabat-pejabat merasakan itu? Kan enggak," tegas Yongki.



Yongki merasa khawatir bila kondisi ekonomi yang memburuk seperti sekarang ini terus berkelanjutan akan menimbulkan amuk massa. Karena, menurut Yongki, bila hal itu terjadi tentunya yang akan menjadi sasaran adalah akar rumput pendukung setia PDIP dan Jokowi.

"Jujur, kita khawatir sekali bila rakyat marah, karena kita nantinya yang akan menjadi sasaran," tukas Yongki.

Untuk itu, Yongki mengaku, tujuannya bersama anggota Cakra Buana untuk menemui ekonom senior Rizal Ramli adalah meminta solusi dalam memecahkan permasalahan bangsa dan mengantisipasi hal-hal buruk yang kemungkinan terjadi. Karena, imbuh Yongki, Rizal Ramli memiliki pengalaman dan bukti dalam membalikan perekonomian Indonesia yang buruk menjadi lebih baik saat era pemerintahan Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

"Sejarah mencatat bahwa Rizal Ramli ketika menjabat Menko Ekuin di era Pemerintah Gus Dur pernah membangkitkan kembali perekonomian Indonesia dari keterpurukan. Kalau perlu, kita meminta Bang Rizal memimpin perubahan ke arah Indonesia yang lebih baik," tukas Yongki.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More