Sempat Diusir di Peternakan, ABG Ini Sisihkan Uang Jajan demi Sapi Kurban
Sabtu, 01 Agustus 2020 - 07:35 WIB
"Sempat jalan juga untuk menghemat ongkos. Eh sampai di sana sama petugasnya malah diusir. Saya dikira anak kampung yang mau gangguin sapi," kenangnya sembari tertawa. (Baca juga: Biar Tak Dipotong Besok, Kambing Pintar Ini Pura-pura Mati)
Karena dianggap remeh dan sempat tidak dipercayai jika Iki ingin membeli sapi, dia pun berjanji akan membayar uang muka. Seminggu kemudian janjinya dia tepati.
Kejutan lain datang kepada anak-anak yang niat tulus berkurban itu. Sang pemilik peternakan memberikan sapi seharga Rp28 juta berbeda dari sapi pilihan Iki yang seharga Rp20 juta sesuai dengan tabungan mereka. "Rezeki anak soleh," candanya.
Sejak saat itu Iki bertekad menabung lagi untuk Idul Adha tahun 2020. Dan tidak disangka-sangka teman-teman lainnya pun ingin ikut hingga terkumpulkan 28 orang, sesuai untuk 4 ekor sapi.
Meski begitu, perjalanan Iki mengumpulkan dana untuk berkurban itu bukan tanpa halangan. "Saya sempat sedih ada dua teman yang mengundurkan diri. Bisa tidak terkumpul uangnya. Sampai mau nangis, tapi untung ada ibu saya yang menguatkan. Ibu mencari dua orang sebagai pengganti. Alhamdulillah komplet 28 orang lagi," cerita siswa SMAN 9 Bogor ini. (Lihat videonya: Puluhan Orang Terjaring Razia Masker di Jakarta Pusat)
Etty Respati, Ketua RT 3 RW 5 Gang Ardio 8 tempat biasa Iki dkk berkumpul mengaku senang dengan kegiatan mulia ini. Bahkan, cucunya, Alvaro, yang masih TK pun ikut menabung. "Cucu saya enggak mau jajan, bawa bekal saja, dan jarang beli mainan. Uangnya ditabung saja buat beli sapi katanya," ungkapnya.
Kini wilayahnya cukup dikenal masyarakat karena kerap diliput media nasional. Etty pun berharap apa yang dilakukan para pemuda di lingkungannya menjadi inspirasi generasi muda lainnya. Bahkan, kini para ibu-ibu di sekitar sudah terinspirasi dari Iki dkk. Tahun depan para ibu ikutan menabung bukan hanya untuk kurban, tapi juga untuk biaya umroh. (Ananda Nararya)
Lihat Juga: Satukan Seluruh Elemen, Pemuda Perindo dan Kadin Jaktim Sukses Salurkan 700 Paket Kurban
Karena dianggap remeh dan sempat tidak dipercayai jika Iki ingin membeli sapi, dia pun berjanji akan membayar uang muka. Seminggu kemudian janjinya dia tepati.
Kejutan lain datang kepada anak-anak yang niat tulus berkurban itu. Sang pemilik peternakan memberikan sapi seharga Rp28 juta berbeda dari sapi pilihan Iki yang seharga Rp20 juta sesuai dengan tabungan mereka. "Rezeki anak soleh," candanya.
Sejak saat itu Iki bertekad menabung lagi untuk Idul Adha tahun 2020. Dan tidak disangka-sangka teman-teman lainnya pun ingin ikut hingga terkumpulkan 28 orang, sesuai untuk 4 ekor sapi.
Meski begitu, perjalanan Iki mengumpulkan dana untuk berkurban itu bukan tanpa halangan. "Saya sempat sedih ada dua teman yang mengundurkan diri. Bisa tidak terkumpul uangnya. Sampai mau nangis, tapi untung ada ibu saya yang menguatkan. Ibu mencari dua orang sebagai pengganti. Alhamdulillah komplet 28 orang lagi," cerita siswa SMAN 9 Bogor ini. (Lihat videonya: Puluhan Orang Terjaring Razia Masker di Jakarta Pusat)
Etty Respati, Ketua RT 3 RW 5 Gang Ardio 8 tempat biasa Iki dkk berkumpul mengaku senang dengan kegiatan mulia ini. Bahkan, cucunya, Alvaro, yang masih TK pun ikut menabung. "Cucu saya enggak mau jajan, bawa bekal saja, dan jarang beli mainan. Uangnya ditabung saja buat beli sapi katanya," ungkapnya.
Kini wilayahnya cukup dikenal masyarakat karena kerap diliput media nasional. Etty pun berharap apa yang dilakukan para pemuda di lingkungannya menjadi inspirasi generasi muda lainnya. Bahkan, kini para ibu-ibu di sekitar sudah terinspirasi dari Iki dkk. Tahun depan para ibu ikutan menabung bukan hanya untuk kurban, tapi juga untuk biaya umroh. (Ananda Nararya)
Lihat Juga: Satukan Seluruh Elemen, Pemuda Perindo dan Kadin Jaktim Sukses Salurkan 700 Paket Kurban
(ysw)
tulis komentar anda