Polisi Bentuk Tim Khusus Buru Pembunuh yang Culik Anak Bos Ayam Goreng di Bekasi
Jum'at, 17 Februari 2023 - 13:24 WIB
Polisi olah TKP lokasi pembunuhan dan penculikan anak bosa yam goreng di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi. Foto/MPI/Ade Suhardi
JAKARTA - Polisi telah membentuk tim khusus untuk menangkap pelaku pembunuh wanita bos ayam goreng inisal MIM (29) di ruko di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi dan penculikan anak korban yang berusia 1,5 tahun.
”Kita membentuk timsus gabungan Jatanras dan Satreskrim Polres Metro Bekasi,” kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi, Jumat (17/2/2023).
Saat ini timsus masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pihaknya juga memberikan atensi penuh terkait perkara yang ada.”Sampai saat ini dalam pengejaran tim gabungan. Kita bentuk tim khusus, kasus ini diatensi," ujarnya.
Sebelumnya kerabat korban bernama Nuryanah (35) mengatakan, seorang ibu muda ditemukan tewas dibunuh di sebuah lapak tempatnya berjualan. Mirisnya, anak korban tidak ditemukan di lokasi diduga dibawa kabur pelaku.
”Warga tahunya sudah ramai. Geger ada pembunuhan dan sudah meninggal di dalam toko,” katanya saat mendatangi lokasi, Kamis (16/2/2023).
Korban MIM merupakan penjual ayam tepung. Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, korban pertama kali ditemukan tewas oleh suaminya sekitar pukul 14.00 WIB. Ketika itu sang suami datang ke tempat berjualan untuk menjemput korban.
Namun, korban telah ditemukan tidak bernyawa di lokasi kejadian. Korban tewas dengan luka bekas pukulan benda tumpul di bagian kiri wajahnya. Luka juga ditemukan di bagian belakang kepala korban.
Tepat di samping jasad korban, ditemukan sebuah tabung gas 3 kilogram. Diduga tabung gas itu digunakan pelaku untuk habisi korban. Di lokasi kejadian pun ditemukan bekas darah di ruko tempat korban berjualan ayam goreng tepung.
Lihat Juga: Kronologi Pembunuhan Pemilik Warung Kelontong Madura yang Jasadnya Dibungkus Sarung di Pamulang
”Kita membentuk timsus gabungan Jatanras dan Satreskrim Polres Metro Bekasi,” kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi, Jumat (17/2/2023).
Saat ini timsus masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Pihaknya juga memberikan atensi penuh terkait perkara yang ada.”Sampai saat ini dalam pengejaran tim gabungan. Kita bentuk tim khusus, kasus ini diatensi," ujarnya.
Sebelumnya kerabat korban bernama Nuryanah (35) mengatakan, seorang ibu muda ditemukan tewas dibunuh di sebuah lapak tempatnya berjualan. Mirisnya, anak korban tidak ditemukan di lokasi diduga dibawa kabur pelaku.
”Warga tahunya sudah ramai. Geger ada pembunuhan dan sudah meninggal di dalam toko,” katanya saat mendatangi lokasi, Kamis (16/2/2023).
Korban MIM merupakan penjual ayam tepung. Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, korban pertama kali ditemukan tewas oleh suaminya sekitar pukul 14.00 WIB. Ketika itu sang suami datang ke tempat berjualan untuk menjemput korban.
Namun, korban telah ditemukan tidak bernyawa di lokasi kejadian. Korban tewas dengan luka bekas pukulan benda tumpul di bagian kiri wajahnya. Luka juga ditemukan di bagian belakang kepala korban.
Tepat di samping jasad korban, ditemukan sebuah tabung gas 3 kilogram. Diduga tabung gas itu digunakan pelaku untuk habisi korban. Di lokasi kejadian pun ditemukan bekas darah di ruko tempat korban berjualan ayam goreng tepung.
Lihat Juga: Kronologi Pembunuhan Pemilik Warung Kelontong Madura yang Jasadnya Dibungkus Sarung di Pamulang
(ams)
tulis komentar anda