Keren! Pemkot Jakut Raih Penghargaan KLA Predikat Nindya
loading...
Pemkot Jakarta Utara kembali mendapat penghargaan Kota Layak Anak (KLA) dengan predikat Nindya dari Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang Darmawati. Foto/Istimewa
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Utara kembali mendapat penghargaan Kota Layak Anak (KLA) dengan predikat Nindya dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati.
Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara, Abdul Khalit mengatakan, bahwa trophy dan piagam ini adalah acara puncak Anugerah KLA Tahun 2022 yang menjadi pencapaian bersama seluruh pihak.
”Ini adalah kerja bersama yang pencapaiannya bukan hanya dari pemerintah saja melainkan juga dari unsur masyarakat, dunia usaha, dan pemangku kepentingan lainnya,” kata Khalit, Senin (25/7/2022).
Dengan mengedepankan sinergi dan kolaborasi, semua unsur di Jakarta Utara bergerak untuk mewujudkan kota yang mampu merencanakan, menetapkan serta menjalankan seluruh program pembangunannya dengan berorientasi pada hak dan kewajiban anak.
”Penghargaan ini menjadi motivasi untuk kita semua agar di tahun 2023 Jakarta Utara bisa mendapatkan KLA predikat Utama. Selama satu tahun ini kita akan terus berbenah diri untuk mencapai pemenuhan indikator KLA predikat Utama,” jelasnya.
Kasudin Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk Jakarta Utara, Noer Subchan mengatakan penghargaan predikat Nindya ini memiliki sejumlah indikator. ”Untuk menjadi KLA, ada 24 indikator yang mencerminkan aspek kelembagaan dan lima klaster hak anak yang harus dipenuhi oleh setiap kabupaten/kota,” pungkasnya.
Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara, Abdul Khalit mengatakan, bahwa trophy dan piagam ini adalah acara puncak Anugerah KLA Tahun 2022 yang menjadi pencapaian bersama seluruh pihak.
”Ini adalah kerja bersama yang pencapaiannya bukan hanya dari pemerintah saja melainkan juga dari unsur masyarakat, dunia usaha, dan pemangku kepentingan lainnya,” kata Khalit, Senin (25/7/2022).
Dengan mengedepankan sinergi dan kolaborasi, semua unsur di Jakarta Utara bergerak untuk mewujudkan kota yang mampu merencanakan, menetapkan serta menjalankan seluruh program pembangunannya dengan berorientasi pada hak dan kewajiban anak.
”Penghargaan ini menjadi motivasi untuk kita semua agar di tahun 2023 Jakarta Utara bisa mendapatkan KLA predikat Utama. Selama satu tahun ini kita akan terus berbenah diri untuk mencapai pemenuhan indikator KLA predikat Utama,” jelasnya.
Kasudin Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk Jakarta Utara, Noer Subchan mengatakan penghargaan predikat Nindya ini memiliki sejumlah indikator. ”Untuk menjadi KLA, ada 24 indikator yang mencerminkan aspek kelembagaan dan lima klaster hak anak yang harus dipenuhi oleh setiap kabupaten/kota,” pungkasnya.
(ams)
Explore More