Pihak Ragunan Sayangkan 10 Ribu Orang Tak Datang Setelah Pesan Tiket Online

JAKARTA - Staf Layanan Informasi dan Kehumasan Taman Margasatwa Ragunan , Wahyudi Bambang menyayangkap warga yang tidak datang setelah memesan tiket secara online dan hangus karena tidak terpakai. Pasalnya, banyak masyarakat yang ingin ke Ragunan namun slotnya sudah habis.

"Karena kita sudah percaya kalau sudah daftar itu akan datang ya. Jangan seperti kemarin sudah closing pemesanan tapi lebih dari 10 ribu orang yang enggak datang. Karena tidak ada pembayaran, hanya booking saja. Tetap pembelian tiket itu di sini ya itu syarat membeli tiket sudah memesan secara online, pembayarannya offline," terang Bambang kepada wartawan, Rabu (4/5/2022).

Bambang menegaskan, Taman Margasatwa Ragunan tidak menjual tiket on the spot saat ini. Ia akan menolak pengunjung yang tidak memesan tiket terlebih dahulu.

"Oh tidak ada. Jadi kita tidak melayani pengunjung yang datang minta hari ini masuk dan belum mendaftar online. Kita tolak dan kita putar balikkan," katanya.

Ia menjelaskan, antrean yang terjadi di depan Kawasan Taman Margasatwa Ragunan karena pengunjung harus dicek terlebih dahulu sebelum masuk.



"Karena memang pertama, perlu dilakukan verifikasi ya, dicek lagi kemudian suhu tubuh dicek, status vaksin juga dicek jadi ada butuh waktu yang dilakukan oleh petugas kami," kata Bambang.

Sebelumnya, lebih dari 25 ribu orang mengunjungi Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, siang ini. Demikian disampaikan Staf Layanan Informasi dan Kehumasan Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang.

"Lonjakannya cepat banget ya. Kemungkinan hari ini akan melebihi hari kemarin pengunjung yang datang. Kemarin lebih dari 30 ribu orang yang datang. Hari kedua ini setelah lebaran ini, kemungkinan akan lebih melonjak lagi ya," ujar Bambang kepada wartawan di lokasi, Rabu (4/5/2022).