Duh! Nyaris Tewas, Balita Terkunci Dalam Mobil di Depok
loading...
A
A
A
DEPOK - Seorang anak balita terkunci dalam mobil di Perumahan Kopwani Village 2 RT 01 RW 11, Cilodong, Kota Depok, Minggu (3/4/2022). Beruntungnya dalam peristiwa itu tidak sampai memakan korban jiwa.
Ibu korban, Eka (46) mengatakan, anak bungsunya yang bernama Qiana Khairiah (2) tidak sengaja terkunci di usai mobil dicuci oleh suaminya. Kejadian pukul 09.30 WIB, sang anak terkunci di dalam mobil dengan kondisi mesin yang mati.
”Jadi hari ini jadwalnya saya mau bikin KTP kakaknya yang pertama, kan suami nyuci mobil dulu, diajak lah Qiana dibawa ke dalam mobil,” kata Eka kepada wartawan.
Usai mencuci mobil, suami Eka berniat mengganti celana dan spontan menutup pintu mobil. ”Spontan aja, suami saya lupa kalau kunci dan remote-nya itu masih menggantung di dalam,” ujarnya.
Orangtua korban dibantu oleh para tetangga sempat mencoba membuka sendiri pintu mobil namun nihil. Karena panik, akhirnya warga setempat meminta bantuan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok.
Kepala Bidang Pengendalian Operasi Damkar Kota Depok, Welman Naipospos mengatakan petugas UPT Damkar Pos Merdeka mendapatkan laporan bahwa ada seorang balita terkunci di dalam mobil.
”Petugas damkar diturunkan di bawah pimpinan komandan regu Merdi Setiawan, dibantu empat personil mencoba evakuasi korban yang terjebak dalam mobil dengan menggunakan pump wedge, tali pelastik, dan tongkat pengait,” kata Welman.
Aksi penyelamatan berjalan sekitar 30 menit, korban yang terjebak dalam mobil berhasil diselamatkan.Dalam kejadian ini, Welman menghimbau agar orangtua lebih hati-hati, usahakan untuk tidak meninggalkan sendiri anak di dalam mobil untuk antisipasi hal yang tidak diinginkan.
Ibu korban, Eka (46) mengatakan, anak bungsunya yang bernama Qiana Khairiah (2) tidak sengaja terkunci di usai mobil dicuci oleh suaminya. Kejadian pukul 09.30 WIB, sang anak terkunci di dalam mobil dengan kondisi mesin yang mati.
”Jadi hari ini jadwalnya saya mau bikin KTP kakaknya yang pertama, kan suami nyuci mobil dulu, diajak lah Qiana dibawa ke dalam mobil,” kata Eka kepada wartawan.
Usai mencuci mobil, suami Eka berniat mengganti celana dan spontan menutup pintu mobil. ”Spontan aja, suami saya lupa kalau kunci dan remote-nya itu masih menggantung di dalam,” ujarnya.
Orangtua korban dibantu oleh para tetangga sempat mencoba membuka sendiri pintu mobil namun nihil. Karena panik, akhirnya warga setempat meminta bantuan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok.
Kepala Bidang Pengendalian Operasi Damkar Kota Depok, Welman Naipospos mengatakan petugas UPT Damkar Pos Merdeka mendapatkan laporan bahwa ada seorang balita terkunci di dalam mobil.
”Petugas damkar diturunkan di bawah pimpinan komandan regu Merdi Setiawan, dibantu empat personil mencoba evakuasi korban yang terjebak dalam mobil dengan menggunakan pump wedge, tali pelastik, dan tongkat pengait,” kata Welman.
Aksi penyelamatan berjalan sekitar 30 menit, korban yang terjebak dalam mobil berhasil diselamatkan.Dalam kejadian ini, Welman menghimbau agar orangtua lebih hati-hati, usahakan untuk tidak meninggalkan sendiri anak di dalam mobil untuk antisipasi hal yang tidak diinginkan.
(ams)