Kartini Perindo Berikan Santunan untuk Anak Penderita Pembengkakan Tulang Pipi

JAKARTA - Kartini Perindo memberikan santunan kepada bayi usia 1 tahun 10 bulan yang mengalami kritis usai menjalani operasi pengangkatan tumor pipi bernama Rakha Firmansyah.

Santunan berupa perlengkapan bayi dan donasi untuk kebutuhan berobat diberikan langsung Ketua Umum Kartini Perindo Liliana Tanoesoedibjo kepada orang tua Rakha, Bobby Firmansyah di Lobby Fincen, Kawasan Kantor MNC Group, Jakarta Pusat, Rabu (2/3/2022).
Baca juga: Perjuangan Bobby Sembuhkan Buah Hatinya yang Mengidap Tumor Pipi

Saat memberikan santunan, Liliana menyemangati ayah kandung Rakha, Bobby Firmansyah untuk tetap sabar, semangat, dan kuat, serta tidak lupa terus mendoakan kesembuhan Rakha.

"Selama lima tahun, Kartini Perindo sudah melakukan kegiatan guna mendukung Partai Perindo. Kami memberikan program kesejahteraan masyarakat khususnya untuk para perempuan dan anak sehingga dapat berguna bagi bangsa dan negara," ujar Liliana.

Ayah kandung Rakha, Bobby Firmansyah sangat berterima kasih terhadap santunan yang diberikan Kartini Perindo. Dia berharap bantuan tersebut dapat meringankan dan membantu pengobatan anaknya di RSCM, Jakarta Pusat.

"Saya berharap Kartini Perindo tetap sukses, panjang umur, dan bisa membantu untuk orang-orang yang membutuhkan serta maju terus," kata Bobby.

Sebelumnya, Bobby menceritakan bahwa putranya sudah menjalani masa perawatan selama 2 tahun. Sebelum operasi, Rakha juga harus melakukan kunjungan ke rumah sakit sebanyak 7 kali.

”Hasil pertemuan dokter kemarin di CCC bedah plastik, di pipi yang bengkak ternyata ada cairan menumpuk di tempat tumor sebelumnya tumbuh,” ungkapnya.

Untuk mengobati anaknya, Bobby mengaku keuangannya makin menipis. Yang dia harapkan adalah bantuan yang tentunya bisa membuat anaknya pulih dan sehat seutuhnya.

Terkait kondisi Rakha, dia menuturkan prediksi dokter bahwa Rakha akan mengalami situasi seperti ini dalam kurun waktu cukup lama. ”Sesuai informasi dokter kondisi penyakit Rakha akan berlangsung bertahun-tahun, sekitar 5-10 tahun ke depan,” ujar Bobby.
Baca juga: Kartini Perindo Siap Wujudkan Keterwakilan 30% Perempuan di 2024