Asal Usul Harmoni, Tempat Pesta Kaum Sosialita dan Bangsawan Belanda

Rabu, 02 Maret 2022 - 05:31 WIB
loading...
Asal Usul Harmoni, Tempat...
Gedung Societeit de Harmonie yang menjadi cikal bakal nama Harmoni. Foto: Commons Wikimedia
A A A
JAKARTA - Nama Harmoni cukup pupuler di kalangan masyarakat Jakarta. Harmoni merupakan salah satu kawasan elite di Jakarta Pusat yang lokasinya tak jauh dari Istana Negara.

Asal usul Harmoni berasal dari nama gedung yang sangat penting ketika Batavia dikuasai Pemerintah Hindia Belanda sekitar abad 17 dan 18. Dalam buku "212 Asal Usul Djakarta Tempo Doeloe,” karya Zaenuddin HM, disebutkan Harmoni diambil dari nama bangunan Sosiestiet De Harmonie.



Bangunan Sosiestiet De Harmonie didirikan oleh Belanda sebagai tempat pertemuan dan tempat pesta para sosialita dan kaum bangsawan Eropa pada saat itu. Gedung Sosiestiet De Harmonie juga kerap dijadikan para bangsawan Beladan mencari jodoh. Di tempat itu juga kerap terjadi keributan akibat pesta dan dansa disertai mabuk minuman keras.

Sosietiet De Harmonie dibangun pada akhir abad ke-19. Soos yang merupakan akronim dari societeit, saat itu juga didirikan di kota-kota besar di Hindia Belanda, termasuk Batavia.



Soos Batavia malah yang paling bergengsi dan menjadi model bagi seluruh soos di Hindia Belanda. Gedung Societeit Harmonie Batavia merupakan gedung perkumpulan sosialita Eropa yang tertua di daerah Asia.

Pendirian gedung itu diprakarsai oleh Gubernur Jendral Reinier de Klerk tahun 1776. Reinier de Klerk kala itu berkeinginnan mengatur gaya hidup orang-orang Belanda. Hal ini dimaksudkan agar gaya hidup orang-orang Belanda tidak terlalu urakan.

Sosietiet De Harmonie mulai dikerjakan pada tahun 1810 dan digunakan sebagai tempat perkumpulan dan pesta oleh orang Belanda. Sociteit Harmonie sangat populer di Batavia pada saat itu karena hanya orang-orang kelas atas, pejabat, pengusaha, dan priyayi, yang boleh masuk. Societeit Harmonie merupakan klub eksklusif yang tidak sembarang orang bisa masuk.



Societeit Harmonie terletak di ujung Jalan Veteran dan Jalan Majapahit, Jakarta Pusat. Sebelum ada gedung ini, di sepanjang Kali Ciliwung banyak berdiri kedai minum. Lantaran orang-orang Belanda senang mabuk-mabukan, maka sering terjadi perkelahian di sana.

Pemprov DKI Jakarta pada tahun 1985 membongkar gedung bersejarah itu, persis ketika gedung tersebut berumur 170 tahun. Gedung ini dirobohkan dengan pertimbangan perluasan jalan. Meski bangunan bersejarah Sosietiet De Harmonie sudah tidak ada lagi, tempat dan kawasan itu tetap disebut Harmoni.
(thm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1287 seconds (0.1#10.140)