Mengerikan! Korban Amukan Geng Motor di Cibinong Terluka hingga Paru-Paru Sobek
loading...
Polres Bogor menangkap lima anggota geng motor yang menewaskan pemuda di Cibinong, Kabupaten Bogor. Foto/MPI/Putra Ramadhani Astyawan
A
A
A
BOGOR - Korban penyerangan oleh geng motor berinisial RM (20) di wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor diduga salah sasaran. Hasil pemeriksaan sementara, korban bersama teman-temannya tidak terlibat dalam sebuah kelompok atau geng motor .
”Kalau pengakuan mereka (teman koban) tidak terlibat. Tapi kalau para pelaku memang mencari geng TOM yang smpat menyerang mereka di daerah Karadenan terus mereka mutar-mutar,” kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo D. C Tarigan, Rabu (2/2/2022).
Tetapi, salah satu pelaku geng motor menyampaikan kepada rekan-rekannya lokasi tempat tongkrongan dari geng TOM yang sebelumnya menyerang mereka. Sehingga, para pelaku mendatangi salah satu kafe di wilayah Cibinong.
Kemudian langsung melakukan penyerangan tanpa basa basi terhadap korban. ”Rekan mereka pelaku geng ini menyampaikan tahu pelaku dan tempat nongkrongnya, makanya diajak rekan-rekannya ke sini untuk menyerang,” ujarnya.
Atas penyerangan tersebut, korban mengalami luka sabetan senjata tajam pada bagian punggung kanan berukuran 10x3 centimeter dan paru-paru kanan sobek berukuran 5x3 centimeter. Parahnya luka yang dialami menyebabkan korban meninggal dunia.
”Dari pengakuan itu ada 13 orang dengan berbagai peran ada sebagai joki ada yang sebagai menyiapkan peralatan dan sebagainya. Jadi kurang lebih ada 13 orang, yang kita tangkap (baru) 5 tersangka sisanya masih kita lakukan pengejaran,” tutupnya.
Sebelumnya, polisi telah menetapka lima tersangka dalam kasus penyerangan atau penganiayaan yang menewaskan RM (20) di wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor pada Minggu 23 Januari 2022. Para tersangka gabungan dari dua geng motor yakni Karadenan Street Oey (KDSO) dan Rumah Delasa Family (RDF).
Lihat Juga: 33 Oknum Tentara Serang Warga Deliserdang, Pengamat: TNI Harus Lakukan Pembinaan dan Penyelidikan
”Kalau pengakuan mereka (teman koban) tidak terlibat. Tapi kalau para pelaku memang mencari geng TOM yang smpat menyerang mereka di daerah Karadenan terus mereka mutar-mutar,” kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo D. C Tarigan, Rabu (2/2/2022).
Tetapi, salah satu pelaku geng motor menyampaikan kepada rekan-rekannya lokasi tempat tongkrongan dari geng TOM yang sebelumnya menyerang mereka. Sehingga, para pelaku mendatangi salah satu kafe di wilayah Cibinong.
Kemudian langsung melakukan penyerangan tanpa basa basi terhadap korban. ”Rekan mereka pelaku geng ini menyampaikan tahu pelaku dan tempat nongkrongnya, makanya diajak rekan-rekannya ke sini untuk menyerang,” ujarnya.
Atas penyerangan tersebut, korban mengalami luka sabetan senjata tajam pada bagian punggung kanan berukuran 10x3 centimeter dan paru-paru kanan sobek berukuran 5x3 centimeter. Parahnya luka yang dialami menyebabkan korban meninggal dunia.
”Dari pengakuan itu ada 13 orang dengan berbagai peran ada sebagai joki ada yang sebagai menyiapkan peralatan dan sebagainya. Jadi kurang lebih ada 13 orang, yang kita tangkap (baru) 5 tersangka sisanya masih kita lakukan pengejaran,” tutupnya.
Sebelumnya, polisi telah menetapka lima tersangka dalam kasus penyerangan atau penganiayaan yang menewaskan RM (20) di wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor pada Minggu 23 Januari 2022. Para tersangka gabungan dari dua geng motor yakni Karadenan Street Oey (KDSO) dan Rumah Delasa Family (RDF).
Lihat Juga: 33 Oknum Tentara Serang Warga Deliserdang, Pengamat: TNI Harus Lakukan Pembinaan dan Penyelidikan
(ams)
Explore More