Meresahkan, Dua Kelompok Remaja Bersenjata Tajam Tawuran di Permukiman Warga

Kamis, 27 Juni 2024 - 21:14 WIB
loading...
Meresahkan, Dua Kelompok...
Dua kelompok remaja bersenjata tajam terlibat tawuran di permukiman padat penduduk, Kelurahan Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat. Foto/SINDOnews/giffar rivana
A A A
JAKARTA - Dua kelompok remaja bersenjata tajam terlibat tawuran di permukiman padat penduduk, Kelurahan Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat. Aksi pera remaja tersebut sudah sangat meresahkan warga.

Dari rekaman CCTV, terlihat sekelompok remaja berlarian karena diserang oleh remaja lainnya yang membawa celurit besar di tangannya. Dari video itu juga terlihat seorang remaja duduk-duduk santai sambil memegang sebilah celurit, dia tampak nyaman duduk di tengah jalan dengan helm berwarna hitam yang dikenakannya.

Marco, warga setempat menuturkan tawuran itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Dia mengaku mendengar teriakan dari remaja yang saling serang.



"Itu kejadian tiba-tiba udah ada suara berisik dari luar jadikan saya pun sendiri lagi istirahat tiba-tiba langsung terbangun gitu kaget, udah tahu ramai-ramai dan ada pemuda bahwa senjata tajam," kata Marco, Kamis (27/6/2024).

Saat kejadian itu, Marco tak berani melihat langsung keluar rumahnya, dia pun berinisiatif melihat CCTV di rumahnya, dan terlihat sekelompok remaja yang sedang tawuran.



"Kayaknya mereka dikejar-kejar aja sama pelaku tawuran itu, jadi gangster juga, ada yang bawa motor kok, ada di CCTV saya, mereka bawa sajam, korban sih enggak ada, cuma yang kita khawatirkan justru takutnya nanti akan ada korban," ungkap Marco.

Marco berharap agar pihak kepolisian lebih sering patroli ke wilayahnya, supaya lebih aman dari tawuran ataupun gengster yang tiba-tiba suka menyerang warga.

"Karena udah kerap terjadi juga jadi mudah-mudahan aparat bisa bantu sering-sering patroli aja sih, kalau dibilang resah sih cukup resah juga, kebetulan saya bukan orang asli sini banget, mungkin orang asli sini yang lebih resah sih terutama mertua saya agak resah juga," pungkasnya.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1119 seconds (0.1#10.140)