Ridwan Kamil Izinkan Asrama Haji Bekasi Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19

Kamis, 01 Juli 2021 - 10:10 WIB
loading...
Ridwan Kamil Izinkan...
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengizinkan Pemkot Bekasi mempergunakan Asrama Haji Bekasi sebagai tempat isolasi pasien Covid-19.Foto/SINDOnews/Abdullah M Surjaya
A A A
BEKASI - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengizinkan Pemkot Bekasi mempergunakan Asrama Haji Bekasi sebagai tempat isolasi pasien Covid-19. Ini dilakukan karena sejumlah Rumah Sakit (RS) di Kota Bekasi sudah dipenuhi pasien Covid-19.

”Sudah ada lampu hijau dari Gubernur, kita ingin jadikan Asrama Haji menjadi tempat isolasi,” ungkap Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi di RSD Stadion Patriot Candrabhaga, Kamis (1/7/2021). Wacana itu muncul setelah Rahmat Effendi melaporkan kepada Ridwan Kamil mengenai terbenturnya kerja sama pemerintah dengan RS Budi Lestari akibat permasalahan administrasi.

”Kerja sama dengan RS Budi Lestari saya kira ada sedikit kesulitan berkenaan dengan CAPA risk falls, karena CAPA Risk-nya itu mesti rumah sakit yang lengkap dokumennya. Kalau kemarin sih Pak Gubernur sudah menyampaikan silakan pakai Asrama Haji,” ujarnya.

Lantaran hal tersebut, biaya sewa tak bisa dibebankan oleh Kementerian Kesehatan, melainkan APBD Kota Bekasi.
Namun sayangnya, Pemkot Bekasi saat ini juga sedang dalam situasi kekurangan dana akibat imbas Covid-19.

”Tapi kalau kita kerja sama dalam bentuk sewa pakai, Insya Allah bisa. Artinya kita kan harusnya yang menjadi proses perawatan terus ada charge di situ oleh kementerian, tidak dibebankan ke kita. Tapi di kementerian ada kesulitan administrasi,” ungkapnya.

Rahmat Effendi menturkan, pihaknya hingga kini belum mengambil keputusan mengenai lokasi yang nantinya akan jadi tempat isolasi pasien-pasien Covid-19. Apabila nanti pemerintah jadi menggunakan Asrama Haji, beberapa gedung di sana hanya akan dijadikan tempat pemulihan pasien Covid-19 yang sebelumnya telah ditampung di rumah sakit rujukan Covid-19.

”Tapi asrama haji hanya untuk isolasi mandiri dan proses perawatan yang dinyatakan sudah mau masuk ke proses penyembuhan sebagai bentuk mengurai BOR kita,” ucapnya.
(hab)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1311 seconds (0.1#10.140)