Curhat Habib Rizieq saat Mau Kembali ke Indonesia, Namanya Tiba-tiba Hilang di Database Penerbangan

Kamis, 20 Mei 2021 - 18:01 WIB
loading...
Curhat Habib Rizieq...
Habib Rizieq Shihab. Foto: Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Perjuangan Habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia tak luput dari serangan pihak yang tak menyukainya. Hingga akhirnya kepulangan ke Tanah Air pada 9 November 2021 sampai di depan mata.

Menjelang kepulangannya ada saja kendala yang terjadi. Seperti namanya dan keluarga sempat hilang 2 kali dari komputer pembelian tiket penerbangan . Dia menyebut itu merupakan upaya menggagalkannya pulang ke Indonesia.
Baca juga: Sebut Nama Ahok dalam Pledoi, Habib Rizieq: Kasus Hukum Ini Dendam Politik Oligarki

Kejadian itu yang melatarbelakangi Habib Rizieq bersama anggota FPI lainnya membuat video meminta doa kepada ulama dan habaib agar kepulangannya tak ada hambatan lagi. Video tersebut sempat viral di Indonesia.

"Rekaman video tersebut untuk memohon doa bukan mengundang kerumunan atau menghasut umat untuk langgar prokes sebagaimana tuduhan Jaksa Penuntut Umum yang penuh syahwat pemidanaan terhadap saya," ujar Habib Rizieq saat membacakan pledoi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (20/5/2021).
Baca juga: Habib Rizieq Bacakan Pledoi: Apapun Agamanya Wajib Diperlakukan dengan Adil Tanpa Terkecuali

Adapun pada hari H kepulangan putrinya kali ini namanya hilang dari komputer penerbangan Saudi Arabia. Namun, itu bisa diselesaikan dan akhirnya Habib Rizieq sekeluarga bisa pulang ke Tanah Air.

"Penghilangan nama saya dan keluarga secara sistematis dan rahasia dari sistem komputer dan database penerbangan Saudi Arabia bukan kerjaan hacker biasa, apalagi sekelas BuzzeRp recehan, tapi itu semua merupakan operasi intelijen tingkat tinggi," ungkap mantan Pemimpin FPI itu.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1892 seconds (0.1#10.140)