Rakerwil PKS, Ahmad Ruhiyat: Warga Banten Butuh Pelayanan Publik
loading...
Ketua PKS Wilayah Banten, Jakarta, Jawa Barat (Banjabar) Ahmad Ruhiyat mengatakan, warga Banten membutuhkan pelayanan publik khususnya dari PKS baik di tingkat provinsi, kota dan kabupaten. Foto/SINDOnews/komaruddin bagja arjawinangun
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 13,16 juta jiwa penduduk Provinsi Banten sangat mengharapkan pelayanan publik khususnya dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) baik ditingkat provinsi maupun kota dan kabupaten.
Hal itu diungkapkan Ketua PKS Wilayah Banten, Jakarta, Jawa Barat (Banjabar) Ahmad Ruhiyat saat memberikan sambutan acara Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) PKS Provinsi Banten di Ballroom Hotel Horison Kota Serang, Minggu 12 April 2021.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat ini mengatakan, usia Provinsi Banten kini mencapai 20 tahun. Tentu ini bukan rentang waktu yang tidak pendek, juga tidak lama. Sehingga, ini menjadi tanggung jawab bagi PKS untuk membangun Provinsi Banten lebih baik dan maju lagi. "PKS harus bisa menjawab tantangan dan permasalahan di masyarakat dengan program yang rasional, terukur, dan dibutuhkan masyarakat sesuai amanah Pancasila dan UUD 45," ujar Pria kelahiran Serang, Banten ini.
Menurutnya, sejarah Provinsi Banten sangat panjang dalam mempertahankan kemerdekaan, dan apa yang dinikmati hari ini adalah karya para pendahulu. "Apa yang sudah ditetapkan dalam Rakerwil hari ini hasilnya harus bisa diwariskan kepada generasi yang akan datang," sarannya.
Ruhiyat mengingatkan, apapun perencanaan dan strategi, baik itu amanat Rakernas, Rakerwil, dan Rakerda maupun Rakercab, semua itu harus berhubungan dengan kemenangan di momen pilkada, pilgub, pemilu legislatif, dan pilpres. "Mudah-mudahan hasil Rakerwil menjadi acuan bagi PKS dalam menjalankan program kemenangan disetiap momen hajat demokrasi," katanya.
Ruhiyat juga mengajak pengurus dan seluruh kader PKS untuk memiliki keyakinan yang sama, bahwa PKS memiliki potensi besar dalam meraih kemenangan mendatang. Meski secara realitas, ke depan PKS pasti akan mendapat tekanan eksternal. "Tapi dengan soliditas kader, PKS akan mampu mengelola sumber keterbatasan untuk menghadapi tantangan dan rintangan tersebut," pungkasnya.
Hal itu diungkapkan Ketua PKS Wilayah Banten, Jakarta, Jawa Barat (Banjabar) Ahmad Ruhiyat saat memberikan sambutan acara Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) PKS Provinsi Banten di Ballroom Hotel Horison Kota Serang, Minggu 12 April 2021.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat ini mengatakan, usia Provinsi Banten kini mencapai 20 tahun. Tentu ini bukan rentang waktu yang tidak pendek, juga tidak lama. Sehingga, ini menjadi tanggung jawab bagi PKS untuk membangun Provinsi Banten lebih baik dan maju lagi. "PKS harus bisa menjawab tantangan dan permasalahan di masyarakat dengan program yang rasional, terukur, dan dibutuhkan masyarakat sesuai amanah Pancasila dan UUD 45," ujar Pria kelahiran Serang, Banten ini.
Menurutnya, sejarah Provinsi Banten sangat panjang dalam mempertahankan kemerdekaan, dan apa yang dinikmati hari ini adalah karya para pendahulu. "Apa yang sudah ditetapkan dalam Rakerwil hari ini hasilnya harus bisa diwariskan kepada generasi yang akan datang," sarannya.
Ruhiyat mengingatkan, apapun perencanaan dan strategi, baik itu amanat Rakernas, Rakerwil, dan Rakerda maupun Rakercab, semua itu harus berhubungan dengan kemenangan di momen pilkada, pilgub, pemilu legislatif, dan pilpres. "Mudah-mudahan hasil Rakerwil menjadi acuan bagi PKS dalam menjalankan program kemenangan disetiap momen hajat demokrasi," katanya.
Ruhiyat juga mengajak pengurus dan seluruh kader PKS untuk memiliki keyakinan yang sama, bahwa PKS memiliki potensi besar dalam meraih kemenangan mendatang. Meski secara realitas, ke depan PKS pasti akan mendapat tekanan eksternal. "Tapi dengan soliditas kader, PKS akan mampu mengelola sumber keterbatasan untuk menghadapi tantangan dan rintangan tersebut," pungkasnya.
(cip)
Explore More