259 PMKS dan Tunawisma Terjaring Razia, 41 Orang Bertahan di Gor Ciracas
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dalam waktu 13 hari, terhitung sejak 27 April hingga 8 Mei Suku Dinas (Sudin) Sosial dan Sat Pol PP Jakarta Timur telah menjaring 259 tunawisma dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Mereka yang terjaring sementara waktu ditempatkan di Gelanggang Olahraga (GOR) Ciracas.
"Total tunawisma dan PMKS yang pernah ditampung di GOR Ciracas ada 259 orang, saat ini sudah berkurang tinggal 41 orang," kata Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Timur Purwono saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (9/5/2020).
Purwono menambahkan, Pemprov DKI Jakarta menanggung semua kebutuhan para tunawisma dan PMKS yang ditempatkan sementara di GOR Ciracas.
Adapun, tunawisma dan PMKS yang terjaring razia terdiri dari pengemis, pengamen, juru parkir liar, pemulung, pengamen hingga orang dengan masalah kejiwaan. Dia menjelaskan, selama berada di GOR Ciracas PMKS maupun tunawisma yang terjangkit Covid-19.
"Kami pastikan para PMKS dan tunawisma baik yang sudah meninggalkan GOR maupun yang masih bertahan tidak ada yang terjangkit Covid-19," ujarnya. (Baca juga: Terjaring di Jaktim, Tunawisma Akan Ditempatkan di GOR Ciracas )
"Total tunawisma dan PMKS yang pernah ditampung di GOR Ciracas ada 259 orang, saat ini sudah berkurang tinggal 41 orang," kata Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Timur Purwono saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (9/5/2020).
Purwono menambahkan, Pemprov DKI Jakarta menanggung semua kebutuhan para tunawisma dan PMKS yang ditempatkan sementara di GOR Ciracas.
Adapun, tunawisma dan PMKS yang terjaring razia terdiri dari pengemis, pengamen, juru parkir liar, pemulung, pengamen hingga orang dengan masalah kejiwaan. Dia menjelaskan, selama berada di GOR Ciracas PMKS maupun tunawisma yang terjangkit Covid-19.
"Kami pastikan para PMKS dan tunawisma baik yang sudah meninggalkan GOR maupun yang masih bertahan tidak ada yang terjangkit Covid-19," ujarnya. (Baca juga: Terjaring di Jaktim, Tunawisma Akan Ditempatkan di GOR Ciracas )
(mhd)