Jadi Incaran Penjambret, Pesepeda Diimbau Lebih Berhati-hati

Rabu, 28 Oktober 2020 - 21:20 WIB
loading...
Jadi Incaran Penjambret, Pesepeda Diimbau Lebih Berhati-hati
Bersepeda mejadi fenomena baru di tengah pandemi Covid-19. Foto: SINDOnews/Isra Triansyah
A A A
JAKARTA - Bersepeda menjadi fenomena baru di tengah pandemi Covid-19. Bahkan boleh dibilang bersepeda saat ini menjadi salah satu gaya hidup masyarakat perkotaan.

Namun belakangan, muncul fenomena negatif dari kegiatan bersepeda, yakni jadi "ladang baru" bagi para pelaku kriminalitas. Beberapa pekan belakangan, sejumlah kasus penjambretan menimpa pesepeda. Kasus terbaru menimpa pesepeda di Jalan Puri Indah Raya, Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (27/10/2020) pagi.

Pengajar di Departemen Kriminologi FISIP UI, Dadang Sudiadi, tak menampik jika pelaku kriminalitas kini mengintai pesepeda. Untuk itu, ia mengimbau masyarakat berhari-hati. (Baca juga: Waspada, Kriminalitas Intai Pesepeda)

Maraknya asksi penjambretan dengan sasaran pesepeda saat ini juga diakui kepolisian. "Memang akhir-akhir ini marak begal sepeda, ada lima atau tujuh TKP, satu sudah ditangkap Polres Jakarta Pusat dengan jumlah tiga tersangka," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.

Untuk memburu para pelaku, Polda Metro Jaya sudah membentuk satu tim khusus. Tim itu dipimpin langsung oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat. (Baca juga: Marak Begal Sepeda, Legislator asal Jakarta ini Minta Polisi Gelar Patroli Khusus)

Meski demikian, Yusri berharap peran serta para pesepeda agar bisa lebih berhati-hati dan mawas diri saat melakukan hobi gowesnya itu. Salah satunya tidak mengeluarkan barang berharga di kawasan yang sepi. Pasalnya, hal itu bisa mengundang pelaku kriminal untuk melancarkan aksinya. "Jangan pancing-pancing pelaku kriminal. Kalaupun harus mengeluarkan handphone harus cari tempat yang betul-betul aman," ujarnya.

Berdasarkan catatan SINDOnews, berikut sejumlah kasus kriminalitas jalanan yang menimpa pesepeda:

1. Seorang pesepeda bernama Galih mengaku mengalami kasus begal oleh dua orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu 11 Oktober 2020. Pelaku merampas ponsel miliknya. Meskipun, secara fisik dia tidak mengalami luka apapun.

2. Aksi penjambretan pesepeda terjadi di Jalan HOS Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat pada 17 Oktober 2020. Dua mencoba merampas handphone milik pesepeda yang sedang berhenti di pinggir jalan.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1796 seconds (0.1#10.140)