Pelaku Mutilasi Korban Pakai Pisau yang Biasa Digunakan Menjagal Hewan

Kamis, 31 Oktober 2024 - 16:12 WIB
loading...
Pelaku Mutilasi Korban...
Tersangka Fauzan Fahmi (43) memutilasi kepala korban SH (40) menggunakan pisau yang biasa digunakannya untuk menjagal hewan. Foto/istimewa
A A A
JAKARTA - Tersangka Fauzan Fahmi (43) memutilasi kepala korban SH (40) menggunakan pisau yang biasa digunakannya untuk menjagal hewan. Selama ini, korban bekerja sebagai sebagai petugas jagal sapi dan kambing.

“Pisau ini digunakan tersangka untuk memotong korban. Ini juga alat yang juga dia gunakan untuk bekerja sebagai tukang potong kambing dan sapi atau bekerja sebagai jagal ya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Kamis (31/10/2024).

Setelah membunuh korban, Fauzan membuang jasad SH ke laut yang akhirnya ditemukan di kawasan dermaga Pelabuhan Muara Baru, Jalan Tuna, Penjaringan, Jakarta Utara.



Sementara, kepala korban oleh Fauzan dibuang di balik tembok pinggir Jalan Inspeksi Waduk Pluit Utara, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.

“(Berkait motif) ini akan didalami dan secara lengkap akan dijelaskan saat rilis besok. Ini masih terus dilakukan pendalaman,” ujar Ade.



Polisi menetapkan Fauzan Fahmi (43) sebagai tersangka atas kasus pembunuhan dan mutilasi seorang wanita berinisial SH (40) yang ditemukan tewas tanpa kepala di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara.

Fauzan ditangkap di kediamannya kawasan Penjaringan, Jakarta Utara pada Selasa, 29 Oktober 2024. Saat penangkapan berlangsung, polisi menembak kaki kanan Fauzan karena tersangka berupaya menyerang petugas.

"Tersangka FF melakukan upaya penyerangan terhadap akhirnya terpaksa melakukan tindakan tegas terukur terhadap yang bersangkutan," ujar dia

Atas perbuatannya, Fauzan dijerat dengan Pasal 340 juncto 338 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman maksimal hukuman mati.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1061 seconds (0.1#10.140)