Berkunjung ke Padepokan Ciliwung, Ridwan Kamil Tampung Aspirasi Warga Condet

Kamis, 03 Oktober 2024 - 20:20 WIB
loading...
Berkunjung ke Padepokan...
Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil berkunjung ke Padepokan Ciliwung Condet Bang Lantur di Jakarta Timur, Kamis (3/10/2024). Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil berkunjung ke Padepokan Ciliwung Condet Bang Lantur di Jakarta Timur, Kamis (3/10/2024). Dalam kunjungan itu, warga menyampaikan aspirasi salah satunya agar Kali Ciliwung dan Cagar Budaya Condet bisa dibenahi.

"Condet itu harus dibenahi, saya butuh gubernur yang berani. Pak Ridwan Kamil harus berani. Karena kalau nggak dibenahi maka cagar budaya Condet bisa hancur," kata Iwan Anjung, Pemerhati Budaya Condet.

Menurut Iwan, Condet itu sebenarnya untuk kawasan permukiman. Namun, faktanya saat ini Condet dipadati ruko dan bisnis.



"Saya menolak kalau Condet jadi kawasan bisnis. Penolakan ini bukan berarti orang Condet nggak boleh dagang, tapi yang ditolak itu peruntukannya. Kalau jadi kawasan bisnis maka akan masuk bisnis apa pun termasuk spa dan sebagainya," ungkapnya.

Seperti diketahui, Kawasan Condet memiliki keterkaitan yang erat dengan peradaban Budaya Betawi di Jakarta. Maka itu, pada tahun 1976 Kawasan Condet ditetapkan sebagai Cagar Budaya. Sayangnya, status tersebut kemudian dicabut pada tahun 1988 karena dianggap membatasi perkembangan Kawasan Condet.

Pada tahun 2019, Kawasan Condet kembali menjadi perhatian setelah diterbitkannya Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No 881 yang menetapkan pengembangan wisata berupa pengembangan seni budaya Betawi dan seni budaya nusantara lainnya yang hidup di Kawasan Condet, agrowisata, serta ekowisata di Condet.

Setelah mendengarkan aspirasi warga, Ridwan Kamil juga menanam pohon dan melakukan aksi susur Sungai Ciliwung. Tak lupa, dia juga bercengkerama dengan warga sambil minum bir pletok, minuman asal khas betawi.

Susur Sungai Ciliwung dilakukan untuk menunjukkan kepada Ridwan Kamil bahwa Ciliwung yang tadinya terabaikan sekarang sudah menjadi pusat ekonomi dan pusat kegiatan masyarakat. "Seperti kita lihat, Ciliwung yang tadinya terabaikan sekarang sudah jadi pusat ekonomi, pusat kegiatan masyarakat, edukasi, dan lain-lain," ujar Lantur, Ketua Padepokan Ciliwung Condet.

Dia berharap dengan Undang-Undang DKJ, Ridwan Kamil bisa menjadi Gubernur Jakarta yang mampu memaksimalkan dan melestarikan Ciliwung dan cagar budaya Condet.

"Sebenarnya kami ingin curhat. Sebelum Ridwan Kamil menjabat Gubernur Jakarta kami ingin curhat duluan karena Bang Emil insyaallah akan jadi Gubernur Jakarta," ucapnya.

Menanggapi aspirasi warga, Ridwan Kamil mengatakan akan mencari solusi terbaik. "Nanti kita carikan solusi-solusinya. Jakartanya boleh jadi Jakarta baru, Jakarta maju. Tapi pelestarian lingkungan, penghormatan sejarah harus dilakukan dengan baik. Saya akan realistis tapi juga idealis, insyaallah kalau takdirnya ada semua curhatan tadi direspons," ujarnya.

Dia mencatat jika sampah masih menjadi momok utama di Ciliwung. Dia akan membenahinya agar menjadi lebih baik. Tak lupa, dia juga berbicara tentang penghijauan yang menjadi fokus dalam mengurangi tingkat polusi di Jakarta.

"Saya lihat masih banyak sampah, kemudian pepohonan lebih diperbanyak kalau di pinggir sungai. Jadi yang baik kita pertahankan,” katanya.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1112 seconds (0.1#10.140)