FTUI Kunjungi Universitas Ternama di Inggris Perkuat Kolaborasi Tingkat Global
loading...
A
A
A
DEPOK - Universitas Indonesia (UI) mengunjungi sejumlah perguruan tinggi ternama di Inggris. Kunjungan ini dalam rangka peningkatan kolaborasi N-Helix baik di level lokal, maupun global.
Langkah strategis ini guna mengembangkan kerja sama internasional Fakultas Teknik (FT) UI yang mencakup identifikasi dan pemetaan universitas-universitas mitra yang memiliki program dan penelitian unggulan sesuai dengan visi dan misi fakultas tersebut.
Dekan FTUI Heri Hermansyah mengatakan, dengan langkah-langkah strategis ini, FTUI tidak hanya membuka peluang baru bagi mahasiswa tetapi juga memperkuat posisi mereka di kancah pendidikan tinggi internasional.
“Peringkat UI sebagai Kampus Teknik terbaik di Indonesia berdasarkan Times Higher Education (THE) World University Ranking (WUR) selama dua tahun berturut-turut 2023 dan 2024 juga mempermudah kami untuk mengetuk pintu dan membuka peluang kolaborasi internasional. Hal ini sejalan dengan komitmen FTUI untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan serta penelitian demi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memberikan dampak positif bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” katanya, Selasa (6/8/2024).
Kemudahan membuka peluang kolaborasi ini dibuktikan saat delegasi FTUI bertandang ke beberapa universitas terkemuka di Inggris, University of Exeter, University of Leeds, University of Glasgow, dan University of Strathclyde.
Dipimpin oleh Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan, Yanuar, delegasi FTUI yang terdiri dari Manajer Kerja Sama, Ventura, dan Alumni, Dalhar Susanto dan Sekretaris Departemen Teknik Sipil, Andyka Kusuma mengunjungi mitra-mitra tersebut pada 21-29 Juli 2024.
Pada kunjungan tesebut FTUI menandatangani Letter of Intent (LoI) dengan University of Exeter, yang bertujuan untuk menyelesaikan Memorandum of Understanding (MoU) bagi program Double Degree dengan skema 2+2 (2 tahun studi di UI dan 2 tahun di Universitas mitra) pada program studi Teknik Industri, serta program Single Degree dengan skema-paying study abroad.
Selain itu, kesepakatan ini juga mencakup pengembangan kolaborasi penelitian serta peluang kolaborasi akademik lainnya.
Langkah strategis ini guna mengembangkan kerja sama internasional Fakultas Teknik (FT) UI yang mencakup identifikasi dan pemetaan universitas-universitas mitra yang memiliki program dan penelitian unggulan sesuai dengan visi dan misi fakultas tersebut.
Dekan FTUI Heri Hermansyah mengatakan, dengan langkah-langkah strategis ini, FTUI tidak hanya membuka peluang baru bagi mahasiswa tetapi juga memperkuat posisi mereka di kancah pendidikan tinggi internasional.
“Peringkat UI sebagai Kampus Teknik terbaik di Indonesia berdasarkan Times Higher Education (THE) World University Ranking (WUR) selama dua tahun berturut-turut 2023 dan 2024 juga mempermudah kami untuk mengetuk pintu dan membuka peluang kolaborasi internasional. Hal ini sejalan dengan komitmen FTUI untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan serta penelitian demi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memberikan dampak positif bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” katanya, Selasa (6/8/2024).
Kemudahan membuka peluang kolaborasi ini dibuktikan saat delegasi FTUI bertandang ke beberapa universitas terkemuka di Inggris, University of Exeter, University of Leeds, University of Glasgow, dan University of Strathclyde.
Baca Juga
Dipimpin oleh Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan, Yanuar, delegasi FTUI yang terdiri dari Manajer Kerja Sama, Ventura, dan Alumni, Dalhar Susanto dan Sekretaris Departemen Teknik Sipil, Andyka Kusuma mengunjungi mitra-mitra tersebut pada 21-29 Juli 2024.
Pada kunjungan tesebut FTUI menandatangani Letter of Intent (LoI) dengan University of Exeter, yang bertujuan untuk menyelesaikan Memorandum of Understanding (MoU) bagi program Double Degree dengan skema 2+2 (2 tahun studi di UI dan 2 tahun di Universitas mitra) pada program studi Teknik Industri, serta program Single Degree dengan skema-paying study abroad.
Selain itu, kesepakatan ini juga mencakup pengembangan kolaborasi penelitian serta peluang kolaborasi akademik lainnya.