Viral Karyawati Toko Kue di Depok Jadi Korban Asusila, Polisi: Proses Penyelidikan
loading...
A
A
A
DEPOK - Viral di media sosial (Medsos) rekaman CCTV yang memperlihatkan seorang pegawai wanita toko kue dan roti berinisial RPH (20) menjadi korban asusila dari seorang pria tidak dikenal. Tindakan asusila tersebut terjadi pada Rabu, 17 April 2024 pagi.
Peristiwa tidak senonoh yang dialami karyawati tersebut terjadi di Toko Kue Amor Cakes Bakery Jalan Mekarsari Raya Blok H. No. 2 RT4/12, Cimanggis, Kota Depok.
Dalam rekaman CCTV yang diunggah laman Instagram @depokhariini terlihat seorang pria mendatangi toko kue tersebut dan sedikit bercengkrama dengan pegawai yang berada di meja kasir dan menghampiri korban. Namun, secara refleks korban menghindar dan menjauhi pria tersebut serta menyuruh keluar dari tokonya.
"Modus diduga pelaku masuk ke dalam toko kue kemudian datang menghampiri korban dan memeluk korban di muka umum," kata Kapolsek Cimanggis Kompol Judika Sinaga, Kamis (18/4/2024).
Judika mengatakan saat ini tengah menyelidiki terduga pelaku berdasarkan rekaman kamera CCTV. Ia memastikan tidak ada barang korban yang hilang diambil terduga pelaku. "Terduga pelaku dalam proses penyelidikan," ujarnya.
Peristiwa tidak senonoh yang dialami karyawati tersebut terjadi di Toko Kue Amor Cakes Bakery Jalan Mekarsari Raya Blok H. No. 2 RT4/12, Cimanggis, Kota Depok.
Dalam rekaman CCTV yang diunggah laman Instagram @depokhariini terlihat seorang pria mendatangi toko kue tersebut dan sedikit bercengkrama dengan pegawai yang berada di meja kasir dan menghampiri korban. Namun, secara refleks korban menghindar dan menjauhi pria tersebut serta menyuruh keluar dari tokonya.
Baca Juga
"Modus diduga pelaku masuk ke dalam toko kue kemudian datang menghampiri korban dan memeluk korban di muka umum," kata Kapolsek Cimanggis Kompol Judika Sinaga, Kamis (18/4/2024).
Judika mengatakan saat ini tengah menyelidiki terduga pelaku berdasarkan rekaman kamera CCTV. Ia memastikan tidak ada barang korban yang hilang diambil terduga pelaku. "Terduga pelaku dalam proses penyelidikan," ujarnya.
(cip)