Masuk Musim Hujan, BPBD Bekasi Imbau Masyarakat Waspada Bencana

Jum'at, 05 Januari 2024 - 01:18 WIB
loading...
Masuk Musim Hujan, BPBD Bekasi Imbau Masyarakat Waspada Bencana
Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau masyarakat untuk waspada bencana hidrometeorologi, Kamis (4/1/2024). Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
BEKASI - Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau masyarakat untuk waspada bencana hidrometeorologi. Kewaspadaan ini hingga puncak musim hujan yang diprediksi pada Februari- Maret 2024.

"Kami mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Bekasi, untuk sama sama mengantisipasi, dan siaga kebencanaan," ujar Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi dari keterangannya, Kamis (4/1/2024).

Meskipun kata Dia, masyarakat Kabupaten Bekasi secara umum sudah memiliki kemampuan untuk melakukan mitigasi bencana di lingkungannya. Terlebih, sebagian besar desa yang ada di Kabupaten Bekasi memiliki tim yang dibentuk BPBD Kabupaten Bekasi untuk mitigasi awal, seperti Desa Tangguh Bencana (Destana) dan relawan lainnya.

"Kami imbau, untuk masyarakat agar membersihkan lingkungan, jangan membuang sampah ke sungai, dan kesiapsiagaan bencana yang sudah dilatih melalui Destana, Katana bisa diaplikasikan saat terjadi bencana," ungkapnya.



Seperti diketahui, kata Dodi, untuk potensi bencana di musim hujan yang rawan terjadi di Kabupaten Bekasi yakni banjir, longsor, dan puting beliung.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, BPBD Kabupaten Bekasi terus melakukan kesiapsiagaan. Di antaranya menyiapkan logistik dan sarana prasarana pendukung dalam penanganan bencana.

"Kita bersama-sama dengan masyarakat melakukan mitigasi. Karena penanganan bencana bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja, tetapi juga seluruh komponen masyarakat," ungkapnya.

Selai itu, Dodi menambahkan, untuk antisipasi bencana di musim hujan, pihaknya menyiagakan personel 24 jam untuk melayani masyarakat, terutama di daerah rawan bencana.

"Kita persiapkan dari sekarang, sehinga apabila terjadi banjir, semuanya sudah siap. Termasuk sarana dan prasarana penanganan bencana. Kami semua siaga selama 24 jam," tutupnya.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1771 seconds (0.1#10.140)