Rute KRL, LRT Jabodebek, dan Bus Transjakarta ke Monumen Pancasila Sakti
loading...
A
A
A
JAKARTA - Gerakan 30 September PKI atau G30S PKI tak akan pernah dilupa bangsa Indonesia. Enam jenderal dan satu perwira menengah TNI AD gugur dalam peristiwa pemberontakan ini.
Tujuh putra terbaik bangsa yang gugur dan telah ditetapkan sebagai Pahlawan Revolusi ialah Letnan Jenderal Ahmad Yani, Mayor Jenderal Suprapto, Mayor Jenderal S Parman, Brigadir Jenderal DI Panjaitan, Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomihardjo, Brigadir Jenderal MT Haryono, dan Letnan Satu Pierre Tendean.
Untuk mengenang jasa-jasa Pahlawan Revolusi, pemerintah membangun Monumen Pancasila Sakti di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur.
Monumen Pancasila Sakti terletak di kompleks yang dikelola oleh Pusat Sejarah TNI. Di lokasi tersebut menyimpan bangunan-bangunan bersejarah yang dilestarikan keasliannya.
Bagi Anda yang ingin mengajak putra-putrinya untuk ke Monumen Pancasila Sakti yang berada di Jalan Raya Pondok Gede RT 1/2, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, dapat ditempuh dengan berbagai moda transportasi umum.
KRL Commuter Line, bus Transjakarta, hingga LRT Jabodebek bisa menjadi moda transportasi untuk menuju museum yang tak jauh dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan Asrama Haji Pondok Gede ini.
Untuk masyarakat Jabodetabek yang ingin ke Monumen Pancasila Sakti menggunakan KRL Commuter Line, Anda bisa naik KRL dari stasiun kereta api terdekat dengan tujuan Stasiun Pasar Minggu. KRL Rute Bogor-Jakarta Kota dan sebaliknya melintasi Stasiun Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Sesampainya di Stasiun Pasar Minggu, Anda dapat melanjutkan perjalanan menggunakan angkot berwarna merah KWK S 15 A arah ke TMII Pintu 2.
Dengan angkot ini Anda bisa turun di Asrama Haji Pondok Gede dan melanjutkan perjalanan menggunakan angkot KWK T 10 atau KWK T 04 arah Pondok Gede.
Selanjutnya Anda turun di Jalan Raya Pondok Gede seberang Monumen Pancasila Sakti.
Moda transportasi teranyar untuk warga Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi yakni, LRT Jabodebek juga bisa mengantarkan Anda ke Monumen Pancasila Sakti.
Tujuh putra terbaik bangsa yang gugur dan telah ditetapkan sebagai Pahlawan Revolusi ialah Letnan Jenderal Ahmad Yani, Mayor Jenderal Suprapto, Mayor Jenderal S Parman, Brigadir Jenderal DI Panjaitan, Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomihardjo, Brigadir Jenderal MT Haryono, dan Letnan Satu Pierre Tendean.
Untuk mengenang jasa-jasa Pahlawan Revolusi, pemerintah membangun Monumen Pancasila Sakti di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur.
Monumen Pancasila Sakti terletak di kompleks yang dikelola oleh Pusat Sejarah TNI. Di lokasi tersebut menyimpan bangunan-bangunan bersejarah yang dilestarikan keasliannya.
Bagi Anda yang ingin mengajak putra-putrinya untuk ke Monumen Pancasila Sakti yang berada di Jalan Raya Pondok Gede RT 1/2, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, dapat ditempuh dengan berbagai moda transportasi umum.
KRL Commuter Line, bus Transjakarta, hingga LRT Jabodebek bisa menjadi moda transportasi untuk menuju museum yang tak jauh dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan Asrama Haji Pondok Gede ini.
Berikut rute KRL, LRT, dan Transjakarta ke Monumen Pancasila Sakti:
1. KRL Commuter Line
Untuk masyarakat Jabodetabek yang ingin ke Monumen Pancasila Sakti menggunakan KRL Commuter Line, Anda bisa naik KRL dari stasiun kereta api terdekat dengan tujuan Stasiun Pasar Minggu. KRL Rute Bogor-Jakarta Kota dan sebaliknya melintasi Stasiun Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Sesampainya di Stasiun Pasar Minggu, Anda dapat melanjutkan perjalanan menggunakan angkot berwarna merah KWK S 15 A arah ke TMII Pintu 2.
Dengan angkot ini Anda bisa turun di Asrama Haji Pondok Gede dan melanjutkan perjalanan menggunakan angkot KWK T 10 atau KWK T 04 arah Pondok Gede.
Selanjutnya Anda turun di Jalan Raya Pondok Gede seberang Monumen Pancasila Sakti.
2. LRT Jabodebek
Moda transportasi teranyar untuk warga Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi yakni, LRT Jabodebek juga bisa mengantarkan Anda ke Monumen Pancasila Sakti.