Anak Keturunan Pendiri Wilayah Kebagusan Silaturahmi ke Camat Pasar Minggu

JAKARTA - Pendiri sanggar Panca Kaki Siman Noor melakukan pertemuan dengan Camat Pasar Minggu Arief Wibowo di Kantor Kecamatan Pasar Minggu , Jakarta Selatan. Dalam pertemuan ini pendiri sanggar berdiskusi terkait persiapan dan kesiapan pendirian Sanggar Panca Kaki Siman Noor sebagai wadah induk dari beberapa forum silaturahim di dalam lingkungan Keluarga Besar Siman Noor.

Kunjungan itu dihadiri Ketua Sanggar Panca Kaki Siman Noor Cahyadi Syawal atau akrab disapa Bang Erick dan Ketua Harian Maulana Yusuf dan Rizmy Hikmat.

“Kami berdiskusi terkait persiapan dan kesiapan pendirian Sanggar Panca Kaki Siman Noor sebagai wadah induk dari beberapa forum silaturahim di dalam lingkungan Keluarga Besar Siman Noor,” kata Bang Erick dalam siaran pers diterima, Selasa (22/8/2023).

Kedatangan mereka selaku anak keturunan pendiri wilayah Kebagusan dan selaku Orang Kebagusan Asli seperti Forum Silaturahmi Entong Rame (FUSER). Nantinya, lanjut Bang Erick, sanggar ini akan di isi Padepokan Pencak Silat Grantang Buana, Pendopo Siman Noor, Koperasi Kembang Siman Noor, Ikatan Keluarga Besar Siman Noor (IKBSN) dan Yayasan UMKM-YKKU.

Seperti diketahui, wilayah Kelurahan Kebagusan merupakan kelurahan yang berada di Kecamatan Pasar Minggu, yang dikatakan yang paling pesat pembangunan permukiman dan perkantoran swasta.

Selain itu, di sini juga terdapat rumah Presiden RI Kelima Megawati Soekarno Putri mendirikan rumah kediaman yang sekaligus rumah perjuangan PDI-P di Kelurahan Kebagusan.

Karena itu tak dipungkiri berpengaruh besar dan berdampak sangat positif terhadap kemajuan sosial ekonomi masyarakat di lingkungan Kebagusan dan sekitarnya.



Karena itulah, pengaruh positif tersebut, tak lepas dari dampak negatif lingkungan sosial masyarakat, dan belum signifikannya kesejahteraan pembangunan ekonomi sosial secara merata dan menjadi perhatian serius para tokoh masyarakat Kebagusan Asli dari lingkungan Keluarga Besar Siman Noor.

“Kita perlu menjaga nilai nilai adab dan moral masyarakat Kebagusan asli terhadap ajaran mulia leluhur pendiri Kebagusan sebagai dampak pencampuran adat istiadat maupun pola hidup bermasyarakat yang tidak dapat dihindari,” tuturnya.

Maulana Yusuf, sebagai salah satu pendiri Sanggar Panca Kaki, yang juga salah satu anak cucu Siman Noor melihat sangat penting untuk merangkul seluruh anak cucu keturunan Siman Noor agar bersama-sama menyatukan visi dan misi menjaga ajaran leluhur Kebagusan yang selalu mengutaman berkumpul, berbakti, dan berbagi serta memiliki kepedulian tinggi terhadap seluruh anak cucu Siman Noor dan seluruh masyarakat di lingkungan Kebagusan.

"Hal ini demi terwujud keadilan sosial ekonomi yang merata, kehidupan sosial yang harmonis dan saling menghormati satu sama lainnya," ujarnya.

Camat Pasar Minggu Arief Wibowo mendukung visi misi serta maksud tujuan pendiri Sanggar Panca Kaki Siman Noor. "Kami siap berkordinasi dengan staf UKPD Kecamatan Pasar Minggu untuk mengakomodir dan memberikan bantuan fasilitas pemerintah kecamatan Pasar Minggu terhadap segala kebutuhan perizinan dan pendampingan kegiatan yang menjadi program kerja Sanggar Seni Panca Kaki Siman Noor," ucapnya.