Koramil 06 Kelapa Gading, Latih Pramuka Produksi Masker dan Pelindung Wajah
loading...
Koramil 06 Kelapa Gading, Jakarta Utara berinovasi untuk memproduksi APD secara mandiri.Foto/SINDOnews/Yahonnes Tobing
A
A
A
JAKARTA - Komando Rayon Militer (Koramil) 06 Kelapa Gading, Jakarta Utara berinovasi untuk memproduksi alat perlindungan diri (APD) secara mandiri. Koramil 06 Kelapa Gading menggandeng Pramuka untuk membuat APD seperti masker dan pelindung wajah.
Danramil 06 Kelapa Gading, Mayor Arh Agung Pujiantoro mengatakan, pembuatan alat pelindung diri ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap tenaga medis. "Sudah tiga minggu ini kami berkontribusi memproduksi masker dan face shield atau alat perlindungan muka buatan sendiri," kata Agung di Markas Koramil 06 KG, Jakarta Utara, Rabu (29/04/2020).
Dalam pembuatan APD ini, Agung melanjutkan, pihaknya menggandeng sejumlah anggota Pramuka. Para Pramuka ini berperan sebagai perajin, hal ini sebagai salah satu praktik pembinaan yang diberikan kepada anggota pramuka.
"Satuan tugas kami memiliki tugas pembinaan terhadap Pramuka dalam hal ini Saka Wira Kartika di Kelapa Gading. Selaku pembina kami juga melatih soal keterampilan yang merupakan pembinaan non fisik," ungkapnya.
Dalam seminggu, anggota Saka Wira Kartika Kelapa Gading ini mampu memproduksi masker dan faceshield sebanyak 500 buah. Hingga sampai saat ini, Koramil mencatat sudah memproduksi 4.500 buah, baik masker maupun faceshield. Untuk bahan dan kualitas APD yang dibuat, Agung mengakui telah menggunakan bahan standar kesehatan.
"Paling tidak standar digunakan untuk pelindung muka, kemudian nyaman digunakan. Karena bahan yang digunakan lebih lunak, sehingga bagi petugas medis juga nyaman memakainya," ujarnya. Menurut Agung, bahan masker kain yang dibuat merupakan berasal dari kain perca olahan sedangkan untuk faceshield, menggunakan plastik mika dan juga busa sutra.
APD produksi Koramil dan Pramuka ini telah didistribusikan ke BPBD DKI sebanyak 3.000 buah, sedangkan untuk Rumah Sakit dan Puskesmas telah didistribusikan sebanyak 100 buah per tempat. "Walaupun memang kurang paling tidak kontribusinya kita ada dalam menghadapi pandemi Covid-19," ucapnya.
Danramil 06 Kelapa Gading, Mayor Arh Agung Pujiantoro mengatakan, pembuatan alat pelindung diri ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap tenaga medis. "Sudah tiga minggu ini kami berkontribusi memproduksi masker dan face shield atau alat perlindungan muka buatan sendiri," kata Agung di Markas Koramil 06 KG, Jakarta Utara, Rabu (29/04/2020).
Dalam pembuatan APD ini, Agung melanjutkan, pihaknya menggandeng sejumlah anggota Pramuka. Para Pramuka ini berperan sebagai perajin, hal ini sebagai salah satu praktik pembinaan yang diberikan kepada anggota pramuka.
"Satuan tugas kami memiliki tugas pembinaan terhadap Pramuka dalam hal ini Saka Wira Kartika di Kelapa Gading. Selaku pembina kami juga melatih soal keterampilan yang merupakan pembinaan non fisik," ungkapnya.
Dalam seminggu, anggota Saka Wira Kartika Kelapa Gading ini mampu memproduksi masker dan faceshield sebanyak 500 buah. Hingga sampai saat ini, Koramil mencatat sudah memproduksi 4.500 buah, baik masker maupun faceshield. Untuk bahan dan kualitas APD yang dibuat, Agung mengakui telah menggunakan bahan standar kesehatan.
"Paling tidak standar digunakan untuk pelindung muka, kemudian nyaman digunakan. Karena bahan yang digunakan lebih lunak, sehingga bagi petugas medis juga nyaman memakainya," ujarnya. Menurut Agung, bahan masker kain yang dibuat merupakan berasal dari kain perca olahan sedangkan untuk faceshield, menggunakan plastik mika dan juga busa sutra.
APD produksi Koramil dan Pramuka ini telah didistribusikan ke BPBD DKI sebanyak 3.000 buah, sedangkan untuk Rumah Sakit dan Puskesmas telah didistribusikan sebanyak 100 buah per tempat. "Walaupun memang kurang paling tidak kontribusinya kita ada dalam menghadapi pandemi Covid-19," ucapnya.
(hab)
Explore More