Heboh Nama Angkot JakLingko Diubah Jadi Mikrotrans, Kadishub DKI: Sudah Sesuai Pergub

Kamis, 27 Juli 2023 - 09:49 WIB
loading...
Heboh Nama Angkot JakLingko Diubah Jadi Mikrotrans, Kadishub DKI: Sudah Sesuai Pergub
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo membeberkan alasan perubahan nama angkot JakLingko menjadi Mikrotrans. Foto: SINDOnews/Dok
A A A
JAKARTA - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo membeberkan alasan perubahan nama angkot JakLingko menjadi Mikrotrans . Ia menyebut sejak awal kehadiran Mikrotrans memang bagian dari sistem JakLingko.

Diketahui, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengganti nama angkot JakLingko menjadi Mikrotrans. Kontan, perubahan nama JakLingko menjadi Mikrotrans ramai menuai sorotan publik.

Perubahan nama itu dituding untuk menghapus jejak karya Anies Baswedan di Jakarta. Sebab JakLingko merupakan salah satu program Anies saat menjabat Gubernur DKI Jakarta.



Syafrin menjelaskan, berdasarkan Peraturan Gubernur (Pergub) DKI Jakarta Nomor 68 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Sistem Transportasi Terpadu dan Terintegrasi, JakLingko merupakan sistem terpadu yang mendukung kebijakan peningkatan penggunaan angkutan umum massal dan pembatasan kendaraan bermotor perseorangan.

Untuk meningkatkan penggunaan angkutan umum, JakLingko mengintegrasikan berbagai moda transportasi publik sekaligus. Integrasi dilakukan dengan mewujudkan konektivitas moda serta prasarana dan sarana transportasi Jakarta, termasuk Mikrotrans di dalamnya.

"Sesuai Pergub Nomor 68 Tahun 2021, pelaksanaan integrasi transportasi dilakukan pada moda MRT, LRT, layanan angkutan Transjakarta, layanan angkutan pengumpan atau feeder, layanan angkutan dan/atau pendukung lainnya sebagai pendukung sistem JakLingko,” kata Syafrin di Jakarta, Kamis (27/7/2023).



Syafrin melanjutkan, JakLingko mewujudkan integrasi sistem operasional yang meliputi infrastruktur, layanan/rute, data dan informasi, serta tarif dan sistem pembayaran. Integrasi ini dihadirkan untuk menciptakan kemudahan dan kenyamanan masyarakat dalam bermobilitas.

“Mikrotrans sebagai angkutan pengumpan atau feeder, terintegrasi dengan moda transportasi publik lainnya, seperti MRT, LRT, bus Transjakarta, dan KRL, sehingga masyarakat dapat melanjutkan perjalanan dengan mudah,” ucapnya.



Mikrotrans sebenarnya sejak tahun 2018 sudah menjadi salah satu varian armada Transjakarta yang ditransformasi Pemprov DKI Jakarta agar terkoneksi dengan transportasi publik lainnya. Mikrotrans adalah sebutan untuk salah satu moda transportasi berupa mobil angkutan perkotaan (angkot) yang terintegrasi dalam sistem JakLingko.

Mikrotrans melayani 83 rute dan membentang di sepanjang Jakarta. Mikrotrans hadir agar masyarakat semakin mudah menjangkau angkutan umum dari rumah atau kantor sehingga dapat beralih menggunakan angkutan umum saat beraktivitas.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2180 seconds (0.1#10.140)