Menyesal Tak Hentikan Penganiayaan D, Terdakwa Shane Menangis Sesenggukan

Selasa, 04 Juli 2023 - 16:03 WIB
loading...
Menyesal Tak Hentikan Penganiayaan D, Terdakwa Shane Menangis Sesenggukan
Terdakwa kasus penganiayaan D, Shane Lukas menangis sesenggukan saat memberikan kesaksian untuk terdakwa Mario Dandy Satriyo di PN Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2023). Foto: PN Jaksel
A A A
JAKARTA - Terdakwa kasus penganiayaan D, Shane Lukas menangis sesenggukan saat memberikan kesaksian untuk terdakwa Mario Dandy Satriyo di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2023). Menangisnya Shane membuat Mario ikut-ikutan menangis.

"Menyesal, Yang Mulia," kata Shane menangis sesenggukan di persidangan, Selasa (4/7/2023).

Saat tanya jawab antara hakim dengan Shane yang bersaksi untuk Mario, Shane mendadak menangis lantaran dia menyesal tak menghentikan perbuatan Mario ketika menganiaya putra pengurus GP Ansor Jonathan Latumahina.



Sontak, Mario yang sejak tadi serius menyaksikan dan mendengarkan kesaksian Shane turut menangis pula saat melihat air mata berurai dari wajah Shane.

"Kenapa saudara waktu pertama kali (Mario) menendang tidak dipisahkan. Keras sekali itu pukulannya. Benturan itu terdengar tidak?" tanya hakim pada Shane.

"Saya juga kaget Yang Mulia. Benar Yang Mulia. Suaranya seperti menendang sesuatu yang keras, saat merekam saya mundur," jawab Shane.

"Akhirnya saya shock kemudian saya pisahkan pakai omongan," tambahnya.

Setelah menendang D, Mario bilang enaknya bermain bola. Shane pun terus meminta Mario menghentikan perbuatannya. Bukannya berhenti, Mario malah menjawab tak takut membuat anak seseorang tewas.

"Nggak takut gue anak orang mati, lapor-lapor saja," kata Shane menirukan perkataan Mario.

Shane juga sempat memeragakan bagaimana cara Mario menendang D di lokasi kejadian. Korban D ditendang pada bagian kepala hingga membuat D terhempas.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1320 seconds (0.1#10.140)