Pemkot Depok Temukan 1.226 Hewan Kurban Tak Layak Komsumsi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemkot Depok melakukan pemeriksaan hewan kurban menjelang Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah di ratusan lapak pedagang di Kota Depok. Hasilnya, pemeriksaan periode 19-26 Juni 2023 ditemukan seribu lebih hewan kurban tidak layak.
”1.226 ekor tidak layak kurban (belum cukup umur, cacat dan kurus),” kataKepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) DKP3 Kota Depok,DedeZuraida, Senin (26/6/2023).
Dede menyebut sebanyak puluhan ribu hewan kurban dari 292 lapak pedagang dilakukan pemeriksaan. Adapun hewan kurban terbanyak yakni sapi yang tembus 10 ribu ekor lebih.
”Dari tanggal 19 Juni sampai dengan tanggal 26 Juni 2023, jumlah lapak yang terperiksa sejumlah 292 tempat, dengan jumlah hewan yang diperiksa 23.928 ekor. Sapi 10.641 ekor, Kambing 9.614 ekor,Domba 3.624 ekor, dan Kerbau 49 ekor,” tambahnya.
Lebih lanjut, Dede merinci jumlah lapak yang dilakukan pemeriksaan setiap lapaknya. Adapun terbanyak wilayah Kecamatan Cimanggis.
Jumlah lapak yang terperiksa per Kecamatan yakni Beji 9 tempat, Kecamatan Bojongsari 33 tempat, Kecamatan Cilodong 6 tempat, Kecamatan Cimanggis 49 tempat, Kecamatan Cipayung 17 tempat, Kecamatan Pancoran Mas 36 tempat.
”Kemudian Kecamatan Sawangan 22 tempat, Kecamatan Sukmajaya 32 tempat, Kecamatan Tapos 43 tempat, Kecamatan Cinere 12 tempat, dan Kecamatan Limo 33 tempat,” tuturnya.
”1.226 ekor tidak layak kurban (belum cukup umur, cacat dan kurus),” kataKepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) DKP3 Kota Depok,DedeZuraida, Senin (26/6/2023).
Dede menyebut sebanyak puluhan ribu hewan kurban dari 292 lapak pedagang dilakukan pemeriksaan. Adapun hewan kurban terbanyak yakni sapi yang tembus 10 ribu ekor lebih.
”Dari tanggal 19 Juni sampai dengan tanggal 26 Juni 2023, jumlah lapak yang terperiksa sejumlah 292 tempat, dengan jumlah hewan yang diperiksa 23.928 ekor. Sapi 10.641 ekor, Kambing 9.614 ekor,Domba 3.624 ekor, dan Kerbau 49 ekor,” tambahnya.
Lebih lanjut, Dede merinci jumlah lapak yang dilakukan pemeriksaan setiap lapaknya. Adapun terbanyak wilayah Kecamatan Cimanggis.
Jumlah lapak yang terperiksa per Kecamatan yakni Beji 9 tempat, Kecamatan Bojongsari 33 tempat, Kecamatan Cilodong 6 tempat, Kecamatan Cimanggis 49 tempat, Kecamatan Cipayung 17 tempat, Kecamatan Pancoran Mas 36 tempat.
”Kemudian Kecamatan Sawangan 22 tempat, Kecamatan Sukmajaya 32 tempat, Kecamatan Tapos 43 tempat, Kecamatan Cinere 12 tempat, dan Kecamatan Limo 33 tempat,” tuturnya.
(ams)