Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
TNI AL Dalami Pengakuan Pria Dikeroyok 5 Oknum Anggota di Kemang
loading...
TNI AL mendalami pengakuan seorang pria dikeroyok 5 oknum anggota TNI di Kemang, Jakarta Selatan. Foto: Ilustrasi/Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - TNI AL mendalami pengakuan seorang pria dikeroyok 5 oknum anggota TNI di Kemang, Jakarta Selatan. Kepala Dinas Penerangan TNI AL Kolonel I Made Wira Hady Arsanta W angkat bicara mengenai kejadian yang viral di media sosial itu.
Menurut dia, laporan tersebut telah ditangani dan dilakukan pendalaman. "Sudah dilaporkan ke TNI AL dan sekarang sedang proses serta pendalaman di Pomal Lantamal III terkait kronologis kejadian," ujarnya, Senin (19/6/2023).
Pengakuan dugaan pengeroyokan disampaikan Rifkho Achmad Bawazir melalui akun Twitternya. Korban mengaku dikeroyok bahkan dianiaya dengan menggunakan senjata tajam.
"Izin melaporkan telah terjadi pengeroyokan terhadap diri saya sendiri oleh anggota TNI berjumlah 5 orang atau lebih menggunakan senjata knuckle dan pisau lipat," kata Rifkho via Twitternya, Senin (19/6/2023).
Dia dikeroyok lantaran oknum tersebut kesal tidak diberi jalan saat berada di lampu merah sehingga terjadi perdebatan yang berujung pertikaian.
"Kemudian sekitar pukul 02.30 WIB salah satu pelaku mulai memprovokasi untuk menganiaya saya yang kemudian diikuti 2 orang lainnya secara beramai-ramai melakukan pengeroyokan terhadap saya," katanya.
"Salah satu pelaku sempat menunjukkan pisau kepada saya, namun saya melawan dan merekam hal tersebut. Setelah saya hampiri pelaku seperti di video muncul teman-teman lainnya," sambungnya.
Menurut dia, laporan tersebut telah ditangani dan dilakukan pendalaman. "Sudah dilaporkan ke TNI AL dan sekarang sedang proses serta pendalaman di Pomal Lantamal III terkait kronologis kejadian," ujarnya, Senin (19/6/2023).
Pengakuan dugaan pengeroyokan disampaikan Rifkho Achmad Bawazir melalui akun Twitternya. Korban mengaku dikeroyok bahkan dianiaya dengan menggunakan senjata tajam.
"Izin melaporkan telah terjadi pengeroyokan terhadap diri saya sendiri oleh anggota TNI berjumlah 5 orang atau lebih menggunakan senjata knuckle dan pisau lipat," kata Rifkho via Twitternya, Senin (19/6/2023).
Dia dikeroyok lantaran oknum tersebut kesal tidak diberi jalan saat berada di lampu merah sehingga terjadi perdebatan yang berujung pertikaian.
"Kemudian sekitar pukul 02.30 WIB salah satu pelaku mulai memprovokasi untuk menganiaya saya yang kemudian diikuti 2 orang lainnya secara beramai-ramai melakukan pengeroyokan terhadap saya," katanya.
"Salah satu pelaku sempat menunjukkan pisau kepada saya, namun saya melawan dan merekam hal tersebut. Setelah saya hampiri pelaku seperti di video muncul teman-teman lainnya," sambungnya.
(jon)
Explore More