DPP PDIP Usung Pradi-Afifah di Pilkada Depok, Gerindra Segera Bersikap
loading...
A
A
A
DEPOK - DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akhirnya mengusung Pradi Supriatna dan Afifah Alia dalam kancah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Depok 2020 . Rekomendasi dari DPP PDIP dikeluarkan akhir pekan lalu yang dilakukan secara virtual.
“Selamat untuk Pradi-Afifah yang sudah dikeluarkan rekomendasi oleh DPP PDIP melalui acara virtual. Saya sebagai Ketua DPC PDIP Kota Depok mewakili keluarga besar PDIP Kota Depok mengucapkan selamat kepada Pradi-Afifah yang secara resmi sudah mendapatkan rekomendasi DPP PDIP,” kata Ketua DPC PDIP Depok, Hendrik Tangke Allo, Senin (20/7/2020).
Pradi merupakan kader Gerindra yang saat ini menjabat Wakil Wali Kota Depok. Sedangkan Afifah merupakan kader PDIP. Dengan adanya rekomendasi tersebut, kata Hendrik, maka menjadi tugas baru bagi dua partai yaitu PDIP dan Gerindra. “Tentu keluarnya rekomendasi ini menjadi tugas baru kepada bukan hanya kami di PDIP tetapi juga menjadi tugas kami bersama, khususnya PDIP dan Gerindra Depok untuk mengamankan rekomendasi yang sudah dikeluarkan DPP partai sebagai bagian dari pada penugasan yang sudah dimandatkan kepada kami di Depok,” tukasnya. (Baca juga: Tetap Digelar Desember, Pilkada Depok Depok Akan Terapkan Prokol Kesehatan)
Hendrik menuturkan, dengan keluarnya rekomendasi ini menjadi awal perjuangan dan diharapkan akan selalu solid. “Kompaknya pasangan ini, didukung mesim partai Gerindra dan PDIP, dan mudah-mudahan diikuti partai politik yang lain, tentunya kami semakin yakin bahwa kita nanti di Pilkada Allah akan merestui sehingga tujuan kami tercapai,” tambahnya.
Dia menegaskan bahwa dengan keluarnya rekomendasi ini menandakan PDIP tidak main-main. “Buktikan bahwa kami komitmen sejak awal sampai akhirnya hari ini diumumkan langsung oleh DPP partai. Jika di luar ada yang berspekulasi akan ada nama lain yang muncul maka hari ini sudah terjawab, itu saya anggap gugur. Ini keputusan DPP Partai sudah tidak bisa diganggu gugat. PDIP dan Gerindra versi tidak bisa dipisahkan di Kota Depok,” tegasnya. (Baca juga: Besok, 1.000 Pekerja Karaoke dan Terapis Pijat Akan Geruduk Balai Kota DKI)
Sementara itu, hingga kini DPP Gerindra belum menerbitkan surat keputusan rekomendasi sejenis. Namun Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Kota Depok Hamzah mengaku rekomendasi dari partainya akan terbit dalam waktu dekat. Dengan demikian maka mesin kedua partai siap bekerja.
“Kami berikhtiar seluruh mesin partai dan relawan sayap-sayap partai mulai hari ini adalah awal semua untuk turun ke bawah. Kami bukan urusan mau lawan siapa, karena kami mah sudah jelas, mereka yang belum jelas. Kami dari awal ngomongin Pradi-Afifah, ya betul begitu kejadiannya,” kata Hamzah.
“Selamat untuk Pradi-Afifah yang sudah dikeluarkan rekomendasi oleh DPP PDIP melalui acara virtual. Saya sebagai Ketua DPC PDIP Kota Depok mewakili keluarga besar PDIP Kota Depok mengucapkan selamat kepada Pradi-Afifah yang secara resmi sudah mendapatkan rekomendasi DPP PDIP,” kata Ketua DPC PDIP Depok, Hendrik Tangke Allo, Senin (20/7/2020).
Pradi merupakan kader Gerindra yang saat ini menjabat Wakil Wali Kota Depok. Sedangkan Afifah merupakan kader PDIP. Dengan adanya rekomendasi tersebut, kata Hendrik, maka menjadi tugas baru bagi dua partai yaitu PDIP dan Gerindra. “Tentu keluarnya rekomendasi ini menjadi tugas baru kepada bukan hanya kami di PDIP tetapi juga menjadi tugas kami bersama, khususnya PDIP dan Gerindra Depok untuk mengamankan rekomendasi yang sudah dikeluarkan DPP partai sebagai bagian dari pada penugasan yang sudah dimandatkan kepada kami di Depok,” tukasnya. (Baca juga: Tetap Digelar Desember, Pilkada Depok Depok Akan Terapkan Prokol Kesehatan)
Hendrik menuturkan, dengan keluarnya rekomendasi ini menjadi awal perjuangan dan diharapkan akan selalu solid. “Kompaknya pasangan ini, didukung mesim partai Gerindra dan PDIP, dan mudah-mudahan diikuti partai politik yang lain, tentunya kami semakin yakin bahwa kita nanti di Pilkada Allah akan merestui sehingga tujuan kami tercapai,” tambahnya.
Dia menegaskan bahwa dengan keluarnya rekomendasi ini menandakan PDIP tidak main-main. “Buktikan bahwa kami komitmen sejak awal sampai akhirnya hari ini diumumkan langsung oleh DPP partai. Jika di luar ada yang berspekulasi akan ada nama lain yang muncul maka hari ini sudah terjawab, itu saya anggap gugur. Ini keputusan DPP Partai sudah tidak bisa diganggu gugat. PDIP dan Gerindra versi tidak bisa dipisahkan di Kota Depok,” tegasnya. (Baca juga: Besok, 1.000 Pekerja Karaoke dan Terapis Pijat Akan Geruduk Balai Kota DKI)
Sementara itu, hingga kini DPP Gerindra belum menerbitkan surat keputusan rekomendasi sejenis. Namun Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Kota Depok Hamzah mengaku rekomendasi dari partainya akan terbit dalam waktu dekat. Dengan demikian maka mesin kedua partai siap bekerja.
“Kami berikhtiar seluruh mesin partai dan relawan sayap-sayap partai mulai hari ini adalah awal semua untuk turun ke bawah. Kami bukan urusan mau lawan siapa, karena kami mah sudah jelas, mereka yang belum jelas. Kami dari awal ngomongin Pradi-Afifah, ya betul begitu kejadiannya,” kata Hamzah.
(thm)