Polisi Tangkap 5 Pemuda di Tambora yang Hendak Tawuran
Minggu, 30 Oktober 2022 - 06:41 WIB
JAKARTA - Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Barat menangkap lima orang remaja yang diduga ingin melakukan tawuran di Tambora, Sabtu 29 Oktober 2022. Petugas juga mengamankan senjata tajam (sajam) jenis celurit.
"Diduga (celurit) akan dipergunakan saat tawuran," ujar Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat Kompol Arief Budiharso saat dikonfirmasi, Minggu (30/10/2022).
Arief menjelaskan penangkapan terhadap remaja tersebut bermula timnya melakukan patroli kewilayahan. Tiba-tiba, anggota tim mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada aksi konvoi segerombolan remaja menggubakan motor, diduga akan melakukan aksi tawuran.
"Menindaklanjuti laporan masyarakat tersebut tim bergerak ke lokasi dan benar saja saat tim patroli perintis Presisi Polres Metro Jakarta Barat datang mereka langsung berhamburan mencoba melarikan diri," jelasnya.
Petugas saat itu hanya mengamankan lima remaja saja yang gagal melarikan diri. Para remaja tersebut di bawa ke Polsek Tambora untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Arief memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa itu. Sebab petugas langsung mencegah para gerombolan remaja tersebut sebelum bentrok terjadi.
"Diduga (celurit) akan dipergunakan saat tawuran," ujar Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat Kompol Arief Budiharso saat dikonfirmasi, Minggu (30/10/2022).
Arief menjelaskan penangkapan terhadap remaja tersebut bermula timnya melakukan patroli kewilayahan. Tiba-tiba, anggota tim mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada aksi konvoi segerombolan remaja menggubakan motor, diduga akan melakukan aksi tawuran.
"Menindaklanjuti laporan masyarakat tersebut tim bergerak ke lokasi dan benar saja saat tim patroli perintis Presisi Polres Metro Jakarta Barat datang mereka langsung berhamburan mencoba melarikan diri," jelasnya.
Petugas saat itu hanya mengamankan lima remaja saja yang gagal melarikan diri. Para remaja tersebut di bawa ke Polsek Tambora untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Arief memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa itu. Sebab petugas langsung mencegah para gerombolan remaja tersebut sebelum bentrok terjadi.
(mhd)
tulis komentar anda