Bakal Gelar Balapan Liar, 12 Remaja dan 9 Motor Bodong Diamankan Polisi
Sabtu, 15 Oktober 2022 - 19:16 WIB
TANGERANG - Belasan remaja beserta sembilan sepeda motor bodong diamankan polisi di Exit Tol Bintaro, Jalan Raya Boulevard, Parigi Lama, Pondok Aren, Tangerang Selatan ( Tangsel ), Sabtu (15/10/2022). 12 remaja yang diamankan itu diketahui tengah berkumpul untuk melakukan balapan liar sekitar pukul 01.00 WIB.
Mereka langsung digelandang petugas. Sejumlah sepeda motor yang diamankan tanpa dilengkapi surat-surat kepemilikan sah.
"Tim Opsnal berhasil mengamankan sekumpulan remaja berjumlah 12 orang yang masih berstatus pelajar saat tengah berkumpul akan melaksanakan balap liar," kata Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu.
Menurut Sarly, penindakan terhadap aksi balapan liar dilakukan sebagaimana arahan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran untuk pencegahan aksi trek-trekan liar di jalan. Selain mengganggu masyarakat, aksi itu dapat memicu pertikaian antar kelompok.
"Polres Tangsel mengatensikan kepada jajarannya termasuk Polsek-Polsek untuk serentak setiap malam melakukan upaya pencegahan dengan melakukan patroli-patroli mencegah terjadinya balap liar," jelasnya.
Para remaja itu lalu dibawa ke Mapolsek Pondok Aren untuk diperiksa. Perwakilan orang tua dan keluarga pun dipanggil guna diberi arahan. Sementara sepeda motor yang tak memiliki kelengkapan surat-surat masih disita menunggu proses penyelidikan.
"Ini merupakan bentuk antisipasi, terhadap mereka yang kedapatan trek-trekan balap liar akan kita lakukan pembinaan, dipanggil orang tuanya, panggil gurunya atau pihak sekolah, perlindungan anak dan perempuan atau P2TP2A. Setelah semuanya itu dilakukan baru mereka diizinkan pulang," ungkap Sarly.
Mereka langsung digelandang petugas. Sejumlah sepeda motor yang diamankan tanpa dilengkapi surat-surat kepemilikan sah.
"Tim Opsnal berhasil mengamankan sekumpulan remaja berjumlah 12 orang yang masih berstatus pelajar saat tengah berkumpul akan melaksanakan balap liar," kata Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu.
Menurut Sarly, penindakan terhadap aksi balapan liar dilakukan sebagaimana arahan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran untuk pencegahan aksi trek-trekan liar di jalan. Selain mengganggu masyarakat, aksi itu dapat memicu pertikaian antar kelompok.
"Polres Tangsel mengatensikan kepada jajarannya termasuk Polsek-Polsek untuk serentak setiap malam melakukan upaya pencegahan dengan melakukan patroli-patroli mencegah terjadinya balap liar," jelasnya.
Para remaja itu lalu dibawa ke Mapolsek Pondok Aren untuk diperiksa. Perwakilan orang tua dan keluarga pun dipanggil guna diberi arahan. Sementara sepeda motor yang tak memiliki kelengkapan surat-surat masih disita menunggu proses penyelidikan.
"Ini merupakan bentuk antisipasi, terhadap mereka yang kedapatan trek-trekan balap liar akan kita lakukan pembinaan, dipanggil orang tuanya, panggil gurunya atau pihak sekolah, perlindungan anak dan perempuan atau P2TP2A. Setelah semuanya itu dilakukan baru mereka diizinkan pulang," ungkap Sarly.
(mhd)
tulis komentar anda