Momen Pendemo dan Polisi Sigap Berikan Jalan Ambulans ke Rumah Sakit
Selasa, 06 September 2022 - 18:19 WIB
BOGOR - Sejumlah mahasiswa kembali menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Bogor, Selasa (6/9/2022). Terdapat momen kesigapan mahasiswa dan aparat yang memberikan jalan untuk mobil ambulans.
Pantauan MNC Portal Indonesia, aksi unjuk rasa itu dimulai sekitar pukul 15.30 WIB. Dengan berbagai spanduk, para mahasiswa itu menggelar orasi di balik pagar kawat berduri yang dipasang sebagai pembatas aksi.
Di tengah orasi, massa aksi juga membakar ban bekas di tengah jalan yang tidak jauh dari pintu utama Istana Bogor itu. Aksi tersebut juga diisi dengan teatrikal sebagai bentuk kekecewaan mahasiswa.
Aksi kali ini terdalat momen para mahasiswa dan aparat dengan sigap memberikan jalan mobil ambulans yang akan menuju RS Salak dekat lokasi unjuk rasa. Pagar kawat berduri yang melintang langsung dibuka petugas untuk memberika jalan.
Setelah dibuka, pagar tersebur kembali ditutup dan mahasiswa kembali menggelar unjuk rasa. Hingga pukul 16.30 WIB, aksi unjuk rasa masih berlangsung.
Sebelumnya, gelombang massa aksi unjuk rasa dari berbagai unsur dan elemen akan berlangsung di Kota Bogor. Tercatat, jadwal aksi unjuk rasa digelar sampai dengan Jumat 9 September 2022.
"Unjuk rasa kita mencatat sampai hari Jumat ada terus setiap hari dari berbagai unsur elemen," kata Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan kepada wartawan di Mako Polresta Bogor Kota.
Adapun tuntutan yang dibawa oleh gelombang massa aksi semua sama. Yakni terkait penolakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
"Pada intinya sama isunya yaitu komplain atau protes ada kenaikan harga BBM bersubsidi. Kita siap mengamankan, siap menjaga mereka," tutur Ferdy.
Pantauan MNC Portal Indonesia, aksi unjuk rasa itu dimulai sekitar pukul 15.30 WIB. Dengan berbagai spanduk, para mahasiswa itu menggelar orasi di balik pagar kawat berduri yang dipasang sebagai pembatas aksi.
Di tengah orasi, massa aksi juga membakar ban bekas di tengah jalan yang tidak jauh dari pintu utama Istana Bogor itu. Aksi tersebut juga diisi dengan teatrikal sebagai bentuk kekecewaan mahasiswa.
Aksi kali ini terdalat momen para mahasiswa dan aparat dengan sigap memberikan jalan mobil ambulans yang akan menuju RS Salak dekat lokasi unjuk rasa. Pagar kawat berduri yang melintang langsung dibuka petugas untuk memberika jalan.
Setelah dibuka, pagar tersebur kembali ditutup dan mahasiswa kembali menggelar unjuk rasa. Hingga pukul 16.30 WIB, aksi unjuk rasa masih berlangsung.
Sebelumnya, gelombang massa aksi unjuk rasa dari berbagai unsur dan elemen akan berlangsung di Kota Bogor. Tercatat, jadwal aksi unjuk rasa digelar sampai dengan Jumat 9 September 2022.
"Unjuk rasa kita mencatat sampai hari Jumat ada terus setiap hari dari berbagai unsur elemen," kata Wakapolresta Bogor Kota AKBP Ferdy Irawan kepada wartawan di Mako Polresta Bogor Kota.
Adapun tuntutan yang dibawa oleh gelombang massa aksi semua sama. Yakni terkait penolakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
"Pada intinya sama isunya yaitu komplain atau protes ada kenaikan harga BBM bersubsidi. Kita siap mengamankan, siap menjaga mereka," tutur Ferdy.
(mhd)
tulis komentar anda