Ojol Kembali Beroperasi, Driver: Orderan Penumpang Masih Sepi

JAKARTA - Ojek berbasis daring atau ojek online (ojol) sudah kembali beroperasi hari ini setelah cukup lama dilarang akibat pandemi Covid-19. Diperbolehkannya Ojol kembali beroperasi sesuai dengan kebijakan yang dikeluarkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang melonggarkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menuju masyarakat Sehat, Aman dan Produktif.

Pantauan SINDOnews di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Senin (8/6/2020), terlihat sejumlah ojol yang melintas sudah kembali mengakut penumpang. (Baca: Ojek Online Mulai Operasional Senin, Ini Syarat yang Harus Dipenuhi)

Rudi (35), seorang driver ojol mengatakan, meski aktivitas perkantoran sudah kembali normal namun, belum terlalu ramai. Orderan penumpang masih terbilang sepi.



"Alhamdulillah sudah boleh bawa penumpang, tapi ya mas lihat saja sekitar sini, masih sepi, belum kaya biasa sebelum ada Corona," kata Rudi saat ditemui di depan halte MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat. (Baca juga: Mulai Dibolehkan Beroperasi, Ojol Tidak Boleh Masuk ke Wilayah PSBL)

Menurut Rudi, meski diperbolehkan beroperasi dengan mengikuti seluruh protokol kesehatan, hal tersebut bukan suatu halangan. Sebab, para driver Ojol sudah paham dengan ketentuan tersebut dan sudah menyediakan semua kebutuhan yang diperlukan.

"Sekarang ya mau enggak mau kita sediakan hand sanitizer, pakai masker, pakai sarung tangan, sama saya bungkus tuh helm penumpang pake plastik buat jaga-jaga dari Corona," tukasnya.