Jalur Puncak Masih Diberlakukan One Way Arah Jakarta
Minggu, 05 September 2021 - 17:23 WIB
BOGOR - Arus lalu lintas di Jalur Puncak, Kabupaten Bogor, masih diberlakukan satu arah atau one way menuju Jakarta, Minggu (5/9/2021) petang.
Pantauan MNC Portal di Simpang Gadog, hingga pukul 17.00 WIB kendaraan dari arah Puncak menuju Jakarta terlihat mengalir deras. Untuk roda empat, kebanyakan mengarah ke GT Ciawi, sedangkan roda dua mengarah ke Simpang Ciawi atau jalur alternatif.
Untuk kendaraan roda empat yang akan mengarah ke Jalur Puncak masih tertahan dibeberapa titik, seperti selepas Exit GT Ciawi.
KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ketut Laswarjana mengatakan diperkirakan sistem oneway menuju Jakarta diberlakukan sampai malam nanti.
"Mungkin habis Magrib ya. Tapi masih situasional," kata Ketut, kepada MNC Portal di Simpang Gadog.
Berdasarkan pantauan kamera CCTV, terlihat arus kendaraan di beberapa titik sepanjang Jalur Puncak masih ramai. Hari ini diprediksi arus balik wisatawan dari arah Puncak dan sekitarnya.
"Ya, kalau hari Minggu itu memang lebih ke arus balik dari Puncak. Belum lagi ditambah kendaraan dari Cianjur atau Bandung," tutup Ketut.
Pantauan MNC Portal di Simpang Gadog, hingga pukul 17.00 WIB kendaraan dari arah Puncak menuju Jakarta terlihat mengalir deras. Untuk roda empat, kebanyakan mengarah ke GT Ciawi, sedangkan roda dua mengarah ke Simpang Ciawi atau jalur alternatif.
Untuk kendaraan roda empat yang akan mengarah ke Jalur Puncak masih tertahan dibeberapa titik, seperti selepas Exit GT Ciawi.
KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ketut Laswarjana mengatakan diperkirakan sistem oneway menuju Jakarta diberlakukan sampai malam nanti.
"Mungkin habis Magrib ya. Tapi masih situasional," kata Ketut, kepada MNC Portal di Simpang Gadog.
Berdasarkan pantauan kamera CCTV, terlihat arus kendaraan di beberapa titik sepanjang Jalur Puncak masih ramai. Hari ini diprediksi arus balik wisatawan dari arah Puncak dan sekitarnya.
"Ya, kalau hari Minggu itu memang lebih ke arus balik dari Puncak. Belum lagi ditambah kendaraan dari Cianjur atau Bandung," tutup Ketut.
(thm)
tulis komentar anda