Angin Kencang, 4 Rumah Dihuni 25 Orang Tertimpa Pohon Tumbang di Cakung
Jum'at, 26 Februari 2021 - 12:59 WIB
Rumah warga di Jalan Inspeksi Cakung Drain Timur, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, tertimpa pohon. Foto: Ist
JAKARTA - Angin kencang yang melanda DKI Jakarta tadi malam menyebabkan empat rumah warga di Jalan Inspeksi Cakung Drain Timur, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, tertimpa pohon.
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman, mengatakan, pihaknya menerima laporan kejadian sekitar pukul 08.00 WIB pagi tadi terkait tumbangnya empat pohon yang menimpa rumah warga.
"Jenis pohon yang tumbang Kapuk dengan tinggi sekitar 10 meter dan diameter 60 sentimeter. Tumbang karena terdampak hujan disertai angin semalam," kata Gatot di Jakarta Timur, Jumat (26/2/2021).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Lima kepala keluarga (KK) terdiri dari 25 jiwa berhasil selamat dari musibah itu.
Satu unit light rescue berikut enam personel Damkar Jakarta Timur dikerahkan ke lokasi melakukan penanganan batang pohon yang tumbang.
"Untuk kerugian materil akibat atap rumah yang terdampak sekitar Rp20 juta. Untuk penanganan dilakukan dengan cara memotong batang pohon jadi bagian kecil menggunakan gergaji mesin," ujarnya.
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman, mengatakan, pihaknya menerima laporan kejadian sekitar pukul 08.00 WIB pagi tadi terkait tumbangnya empat pohon yang menimpa rumah warga.
"Jenis pohon yang tumbang Kapuk dengan tinggi sekitar 10 meter dan diameter 60 sentimeter. Tumbang karena terdampak hujan disertai angin semalam," kata Gatot di Jakarta Timur, Jumat (26/2/2021).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Lima kepala keluarga (KK) terdiri dari 25 jiwa berhasil selamat dari musibah itu.
Satu unit light rescue berikut enam personel Damkar Jakarta Timur dikerahkan ke lokasi melakukan penanganan batang pohon yang tumbang.
"Untuk kerugian materil akibat atap rumah yang terdampak sekitar Rp20 juta. Untuk penanganan dilakukan dengan cara memotong batang pohon jadi bagian kecil menggunakan gergaji mesin," ujarnya.
tulis komentar anda