Tanpa Ijazah, Dokter Kecantikan Palsu Buka Klinik Bermodal Pengalaman Perawat
Selasa, 23 Februari 2021 - 19:52 WIB
JAKARTA - Pemilik klinik kecantikan ilegal di Ciracas, Jakarta Timur berinisial SW alias Y tak memiliki ijazah kedokteran. Dia membuka kliniknya hanya bermodalkan pengalamannya sebagai perawat.
SW pernah bekerja menjadi perawat di salah satu klinik kecantikan resmi. Tersangka juga mempelajari cara menjalankan praktik klinik kecantikan dari mantan suaminya yang merupakan seorang dokter.
Baca juga: Bongkar Klinik Kecantikan Ilegal, Polisi Tangkap Dokter Abal-abal
"Sehingga keahlian (saat praktik) yang didapat dari autodidak dan pengalaman bekerja. Dia juga tahu praktiknya termasuk obat-obatan apa yang dibutuhkan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, Selasa (23/2/2021).
Akibatnya, banyak pasien di klinik ilegal itu yang mengalami pembengkakan setelah menjalani tindakan operasi kecantikan. Bahkan, banyak pasien yang mengalami pembengkakan di bagian payudara dan bibir.
"Tindakan-tindakan medis yang dilakukan pertama suntik injeksi botox, injeksi filler, dan tanam benang. Korbannya ada yang mengalami pembengkakan di payudara dan bibir," katanya.
Baca juga: Klinik Kecantikan Glafidsya Medika Buka Cabang Ketujuh di Medan
SW pernah bekerja menjadi perawat di salah satu klinik kecantikan resmi. Tersangka juga mempelajari cara menjalankan praktik klinik kecantikan dari mantan suaminya yang merupakan seorang dokter.
Baca juga: Bongkar Klinik Kecantikan Ilegal, Polisi Tangkap Dokter Abal-abal
"Sehingga keahlian (saat praktik) yang didapat dari autodidak dan pengalaman bekerja. Dia juga tahu praktiknya termasuk obat-obatan apa yang dibutuhkan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, Selasa (23/2/2021).
Akibatnya, banyak pasien di klinik ilegal itu yang mengalami pembengkakan setelah menjalani tindakan operasi kecantikan. Bahkan, banyak pasien yang mengalami pembengkakan di bagian payudara dan bibir.
"Tindakan-tindakan medis yang dilakukan pertama suntik injeksi botox, injeksi filler, dan tanam benang. Korbannya ada yang mengalami pembengkakan di payudara dan bibir," katanya.
Baca juga: Klinik Kecantikan Glafidsya Medika Buka Cabang Ketujuh di Medan
(jon)
tulis komentar anda