Komnas HAM Periksa Mobil yang Terlibat Baku Tembak di KM 50 Tol Jakarta Cikampek

Senin, 21 Desember 2020 - 11:48 WIB
Komnas HAM berencana mendatangi Polda Metro Jaya untuk mengecek mobil petugas kepolisian dan Front Pembela Islam (FPI) yang terlibat baku tembak di KM 50 Tol Jakarta Cikampek. Foto/Ilustrasi/Dok/SINDOnews
JAKARTA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia ( Komnas HAM ) mendatangi Polda Metro Jaya untuk mengecek mobil petugas kepolisian dan Front Pembela Islam (FPI) yang terlibat baku tembak di KM 50 Tol Jakarta Cikampek. Dijawalkan Komnas HAM datang ke Polda Metro Jaya melakukan pengecekan, Senin (21/12/2020) pukul 13.00 WIB.

"Iya benar nanti jam 1 siang Komnas HAM mau ngecek barang bukti mobil, baik mobil anggota sama mobil dari pelaku itu (FPI)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus. (Baca juga; Kapolda, Pangdam, Hingga Wagub DKI Gelar Apel Pasukan di Monas )

Yusri tidak menjelaskan lebih jauh terkait detail pengecekan tersebut. Dia hanya mengatakan pengecekan tersebut akan dilakukan di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. (Baca juga; Dipanggil Polda Metro, Haikal Hasan Minta Jadwal Ulang )

Diketahui, Komnas HAM terus melakukan penyelidikan terkait tewasnya 6 laskar FPI saat peristiwa baku tembak dengan polisi di KM 50 Tol Jakarta Cikampek. Hari ini Komnas HAM akan memeriksa mobil yang digunakan kedua belah pihak saat terjadi baku tembak tersebut.



Komisioner Komnas HAM Choirul Anam di kantor Komnas HAM menuturkan, sudah mendapatkan konfirmasi kedatangan Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo. Pihaknya nanti akan melakukan pengecekan bukti yang mereka terima dengan

"Konfirmasi dari Kabareskrim. Nanti siang, kami akan cek mobil sudah confirm di tempat mobil. Di Polda Metro Jaya karena memang mobilnya ada di sana kalau kita bawa mobilnya ke sini itu secara teknis menyulitkan semua pihak termasuk Komnas HAM," ujar Anam.

Sebelumnya, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah melayangkan surat ke Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo untuk dapat memeriksa mobil polisi dan laskar FPI. Hal ini dilakukan guna mengusut tewasnya enam anggota laskar FPI yang tertembak di Km 50 Tol Jakarta-Cikampek.
(wib)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More