Instansi Pemerintah dan RS Tidak Terpengaruh Isu Negatif Air Kemasan Galon Polikarbonat
Minggu, 15 Oktober 2023 - 16:38 WIB
Sebelumnya, menanggapi isu bahaya kesehatan air galon guna ulang ini, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan jika air kemasan galon guna ulang aman untuk digunakan, baik oleh anak-anak dan ibu hamil. Menurutnya, isu-isu seputar bahaya kesehatan penggunaan air kemasan air guna ulang yang dihembuskan pihak-pihak tertentu adalah hoaks. "(air kemasan galon guna ulang) Aman. Itu (isu bahaya kesehatan air kemasan galon guna ulang) hoaks," ujarnya.
Selain Kemenkes, kementerian lain yang juga memakai air galon untuk kebutuhan air minum para karyawan yaitu Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Riyan Eko, seorang staf sekuriti sekaligus sebagai resepsionis di salah satu gedung di Kemenkumham mengatakan semua karyawan di lingkungan kementerian ini menggunakan air galon untuk air minum. "Semua karyawan di sini menggunakan air galon," ungkapnya.
Sekuriti yang juga merangkap di gedung lainnya, Meso juga mengutarakan hal yang sama. Termasuk salah seorang karyawan Kemenkumham, Yogi Prabowo. Mereka juga menginformasikan bahwa semua karyawan di lingkungan Kemenkumham ini menggunakan air galon dari salah satu merek ternama di Indonesia untuk konsumsi air minum.
Sama dengan di Kemenkes, pemesanan air galon juga diserahkan ke masing-masing unit kerja yang ada di 6 gedung di lingkungan Kemenhumkam.
Di lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polhukam), para karyawannya juga menggunakan air galon. Hal itu disampaikan Narto yang merupakan staf layanan publik Kemenko Polhukam.
"Semua karyawan menggunakan air galon, dan setiap departemen mengatur stoknya masing-masing. Saya kira air galon ini adalah air minum yang paling sehat sehingga banyak masyarakat juga yang menggunakannya untuk kebutuhan air minum," katanya.
Kepala Koperasi Kemenko Polhukam, Novi, mengatakan koperasi selalu menyetok air galon sebanyak 30 galon per hari. “Semua karyawan di sini membeli air galon mereka dari koperasi. Karenanya, kami harus ada stok minimal 30 galon per harinya,” tukasnya.
Begitu juga di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), para karyawannya konsumsi air galon sebagai air minum. Salah seorang petugas cleaning service yang sudah lama bekerja di Kementerian PPPA, Oferius Zega, sebut para karyawan biasanya membutuhkan sebanyak 100 air galon per minggunya dan bahkan terkadang lebih dari itu. "Saya yang selalu mengantarkan air galon itu kepada para karyawan ketika para agennya mengirimkannya ke sini,” ujarnya.
Penggunaan air galon bagi para karyawannya juga diinformasikan Rosita, staf resepsionis Kementerian Perhubungan (Kemenhub). "Semua staf di sini menggunakan air galon untuk air minum. Cuma berapa banyaknya yang dikonsumsi per hari saya tidak tahu," ujarnya.
Namun, berdasarkan keterangan dari Aji, karyawan koperasi Kemenhub RI, dibutuhkan stok minimal 7 galon per harinya. Hal senada juga disampaikan karyawan koperasi bagian kasir, Gusti. Menurutnya, kebutuhan air galon di lingkungan Kemenhub RI ini sekitar 80 galon per minggunya. "Semua kebutuhan air galon di Kemenhub ngambilnya dari sini," katanya.
Selain Kemenkes, kementerian lain yang juga memakai air galon untuk kebutuhan air minum para karyawan yaitu Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Riyan Eko, seorang staf sekuriti sekaligus sebagai resepsionis di salah satu gedung di Kemenkumham mengatakan semua karyawan di lingkungan kementerian ini menggunakan air galon untuk air minum. "Semua karyawan di sini menggunakan air galon," ungkapnya.
Sekuriti yang juga merangkap di gedung lainnya, Meso juga mengutarakan hal yang sama. Termasuk salah seorang karyawan Kemenkumham, Yogi Prabowo. Mereka juga menginformasikan bahwa semua karyawan di lingkungan Kemenkumham ini menggunakan air galon dari salah satu merek ternama di Indonesia untuk konsumsi air minum.
Sama dengan di Kemenkes, pemesanan air galon juga diserahkan ke masing-masing unit kerja yang ada di 6 gedung di lingkungan Kemenhumkam.
Di lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polhukam), para karyawannya juga menggunakan air galon. Hal itu disampaikan Narto yang merupakan staf layanan publik Kemenko Polhukam.
"Semua karyawan menggunakan air galon, dan setiap departemen mengatur stoknya masing-masing. Saya kira air galon ini adalah air minum yang paling sehat sehingga banyak masyarakat juga yang menggunakannya untuk kebutuhan air minum," katanya.
Kepala Koperasi Kemenko Polhukam, Novi, mengatakan koperasi selalu menyetok air galon sebanyak 30 galon per hari. “Semua karyawan di sini membeli air galon mereka dari koperasi. Karenanya, kami harus ada stok minimal 30 galon per harinya,” tukasnya.
Begitu juga di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), para karyawannya konsumsi air galon sebagai air minum. Salah seorang petugas cleaning service yang sudah lama bekerja di Kementerian PPPA, Oferius Zega, sebut para karyawan biasanya membutuhkan sebanyak 100 air galon per minggunya dan bahkan terkadang lebih dari itu. "Saya yang selalu mengantarkan air galon itu kepada para karyawan ketika para agennya mengirimkannya ke sini,” ujarnya.
Penggunaan air galon bagi para karyawannya juga diinformasikan Rosita, staf resepsionis Kementerian Perhubungan (Kemenhub). "Semua staf di sini menggunakan air galon untuk air minum. Cuma berapa banyaknya yang dikonsumsi per hari saya tidak tahu," ujarnya.
Namun, berdasarkan keterangan dari Aji, karyawan koperasi Kemenhub RI, dibutuhkan stok minimal 7 galon per harinya. Hal senada juga disampaikan karyawan koperasi bagian kasir, Gusti. Menurutnya, kebutuhan air galon di lingkungan Kemenhub RI ini sekitar 80 galon per minggunya. "Semua kebutuhan air galon di Kemenhub ngambilnya dari sini," katanya.
tulis komentar anda