Tutup Pintu Damai Kasus Penganiayaan, Ayah D: Bakal Ada Tersangka Baru
Selasa, 28 Februari 2023 - 20:15 WIB
JAKARTA - Ayah D, Jonathan Latumahina menegaskan tidak akan ada jalur damai di kasus penganiayaan anaknya. Bahkan, dia memastikan ada keterlibatan kekasih Mario Dandy yakni AG dalam kasus tersebut.
Jonathan mengungkapkan kondisi anaknya telah berangsur-angsur membaik setelah adanya perawatan intensif.“Dan untuk semua hal terkait urusan hukum tetap seperti semula, saya akan tempuh jalur hukum tanpa ada damai-damai,” kata Jonathan, (28/2/2023).
Dia juga menegaskan bahwa pihak LBH Ansor telah mengantongi dugaan keterlibatan AG dalam kasus penganiayaan yang terjadi beberapa waktu lalu.
”Data penguat keterlibatan A sudah lengkap di LBH Ansor, kita tunggu aja kejutan-kejutan baru sebentar lagi,” jelasnya.
Sebelumnya, korban D disebut-sebut mengalami Diffuse Axonal Injury (DAI) atau cedera aksonal difus. Namun, tim dokter penanganan RS Mayapada Jakarta memberikan respons sebenarnya yang terjadi pada D.
D dianiaya Mario Dandy Satriyo, anak pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo. Terhadap kondisi D, tim dokter angkat bicara. “Itu DAI dasarnya apa? Ada kriterianya dan tidak gampang mengatakan DAI,” ujar Frans Pangalila, anggota Tim Medis ICU RS Mayapada Jakarta.
Menurut dia, perlu kriteria khusus untuk menyatakan seorang pasien mengalami DAI. “Itu terlalu teledor kalau kita mengatakan DAI, dasarnya apa? Begitu kira-kira,” ucapnya. Sejauh ini, kondisi D semakin membaik.
Dia mengungkapkan kondisi D sudah membaik, namun masih membutuhkan observasi menyeluruh. Terkait apakah ada penyakit dalam yang diderita D akibat penganiayaan, tim dokter tidak ingin mengambil spekulasi terlebih dahulu.
Lihat Juga: Kapolri Janji Pecat Oknum Polisi yang Terbukti Minta Uang Damai Rp50 Juta ke Guru Supriyani
Jonathan mengungkapkan kondisi anaknya telah berangsur-angsur membaik setelah adanya perawatan intensif.“Dan untuk semua hal terkait urusan hukum tetap seperti semula, saya akan tempuh jalur hukum tanpa ada damai-damai,” kata Jonathan, (28/2/2023).
Dia juga menegaskan bahwa pihak LBH Ansor telah mengantongi dugaan keterlibatan AG dalam kasus penganiayaan yang terjadi beberapa waktu lalu.
”Data penguat keterlibatan A sudah lengkap di LBH Ansor, kita tunggu aja kejutan-kejutan baru sebentar lagi,” jelasnya.
Sebelumnya, korban D disebut-sebut mengalami Diffuse Axonal Injury (DAI) atau cedera aksonal difus. Namun, tim dokter penanganan RS Mayapada Jakarta memberikan respons sebenarnya yang terjadi pada D.
Baca Juga
D dianiaya Mario Dandy Satriyo, anak pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo. Terhadap kondisi D, tim dokter angkat bicara. “Itu DAI dasarnya apa? Ada kriterianya dan tidak gampang mengatakan DAI,” ujar Frans Pangalila, anggota Tim Medis ICU RS Mayapada Jakarta.
Menurut dia, perlu kriteria khusus untuk menyatakan seorang pasien mengalami DAI. “Itu terlalu teledor kalau kita mengatakan DAI, dasarnya apa? Begitu kira-kira,” ucapnya. Sejauh ini, kondisi D semakin membaik.
Dia mengungkapkan kondisi D sudah membaik, namun masih membutuhkan observasi menyeluruh. Terkait apakah ada penyakit dalam yang diderita D akibat penganiayaan, tim dokter tidak ingin mengambil spekulasi terlebih dahulu.
Lihat Juga: Kapolri Janji Pecat Oknum Polisi yang Terbukti Minta Uang Damai Rp50 Juta ke Guru Supriyani
(ams)
tulis komentar anda