Pilih Didampingi Djarot, Program Ahok Bisa Terganjal

Kamis, 04 Desember 2014 - 06:21 WIB
Pilih Didampingi Djarot, Program Ahok Bisa Terganjal
Pilih Didampingi Djarot, Program Ahok Bisa Terganjal
A A A
JAKARTA - Pengamat Perkotaan Universitas Trisakti Nirwono Joga menilai banyak ahmbatan yang akan dihadapi Ahok jika didampingi Djarot Saiful Hidayat.

"Pak Djarot itu butuh beradaptasi kembali mempelajari Jakarta, dan Ahok hanya punya waktu tinggal 3 tahun lagi," ujarnya saat dihubungi Sindonews, Rabu (3/12/2014) malam.

Ia menegaskan, jangan samakan antara kota Blitar dengan kota Jakarta, pasti sangat beda.

"Jadi saya lihat tidak ada yang terbantukan khususnya pada reformasi birokrasi jika Djarot jadi Cawagub Pak Ahok," terangnya.

Kemudian jika berbicara Djarot pasti tidak lepas dari latar belakang politik yang ada menempel di Djarot yaitu PDI Perjuangan.

Nirwono akan memprediksi ketidakmulusan program yang berpengaruh pada campur tangan politik di DPRD DKI yang sekali lagi di dominasi dari Koalisi Merah Putih (KMP).

"Tidak akan berpengaruh apa-apa jika Pak Djarot jadi Cawagub maupun nanti Wagub. Kecuali jika parpol yang dipilih Pak Ahok dari KMP itu lebih mudah. Ini kita bisa lihat dari molornya APBD 2015 yang seharusnya bisa mulus ini akan menjadi hambatan kembali," katanya.

Menurut Nirwono pribadi, mengapa tidak memakai Bu Yani didalam pendekatan reformasi birokrasi atau memilih calon KMP untuk permulusan pembangunan DKI Jakarta.

"Ya seharusnya jika memang Ahok mau ya memilih antara Bu Yani atau calon dari KMP," tandasnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4681 seconds (0.1#10.140)