Pemkot Bekasi Harus Anggap Bully Sebagai Kritik
A
A
A
BEKASI - Dalam beberapa hari ini, media sosial diramaikan dengan ejekan atau bullying terhadap situasi Kota Bekasi. Adapun ejekan itu menyikapi kemacetan, hawa panas, dan jalan rusak.
"Sisi positifnya dari bullying Bekasi itu bisa dijadikan kritik terhadap pemerintah agar bisa memperbaiki Bekasi lebih baik lagi," kata Esya, warga Perumahan Wisma Jaya Bekasi Timur kepada Sindonews, Sabtu 11 Oktober 2014.
Menurut dia, suhu udara di Bekasi yang semakin panas karena banyaknya kawasan industri. Apalagi di kota ini jarang kawasan hijau.
"Ruang terbuka hijau di Bekasi minim. Bekasi juga sempit karena sekarang banyak apartemen atau perumahan dan mal-mal juga. Jadi ya hawanya panas banget," tambahnya.
Dia berharap adanya bully ini pemerintah bisa menanggapinya dengan memperbaiki apa-apa yang masih kurang atau rusak.
"Sisi positifnya dari bullying Bekasi itu bisa dijadikan kritik terhadap pemerintah agar bisa memperbaiki Bekasi lebih baik lagi," kata Esya, warga Perumahan Wisma Jaya Bekasi Timur kepada Sindonews, Sabtu 11 Oktober 2014.
Menurut dia, suhu udara di Bekasi yang semakin panas karena banyaknya kawasan industri. Apalagi di kota ini jarang kawasan hijau.
"Ruang terbuka hijau di Bekasi minim. Bekasi juga sempit karena sekarang banyak apartemen atau perumahan dan mal-mal juga. Jadi ya hawanya panas banget," tambahnya.
Dia berharap adanya bully ini pemerintah bisa menanggapinya dengan memperbaiki apa-apa yang masih kurang atau rusak.
(mhd)