Diperbudak perusahaan, pegawai parkir demo di mal

Sindonews.com - Puluhan karyawan perusahaan secure parking PT Patriot, menggelar aksi mogok massal. Aksi mogok itu dilakukan sebagai bentuk protes dan penolakan terhadap pengelola PT Patriot Parking.

Karyawan yang berjumlah 50 orang itu menuntut manajemen menjamin kesehatan, hapus diskriminasi, memperjelas kontrak kerja, dan hapus PHK sepihak.

Akibat mogok massal karyawan secure parking tersebut, areal parkir Bekasi Cyber Park (BCP) mengalami kemacetan total. Pasalnya, aktivitas keluar masuk kendaraan ke areal parkir terhambat.

Koordinator Aksi, Ujang Riyadi mengatakan, aksi tersebut sebagai bentuk protes karyawan terhadap perusahaanya. Karena, selama ini mereka menilai hanya menjadi budak dari perusahaan itu.

"Kami tidak dihargai, dan kami tidak mendapatkan hak-hak sebagai karyawan," katanya kepada Sindonewas usai melakukan aksi protes di Bekasi Cyber Park (BCP) di Jalan KH Noer Ali Kalimalang, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jumat (16/5/2014).

Sementara, Kepala Manager Operasional PT. Patriot Parking, Hari Rizaldi mengatakan, karyawan yang melakukan aksi, adalah karyawan yang sudah tidak masuk kerja selama seminggu,

"Seharusnya mereka bicara sama pihak manager terlebih dahulu, jangan melakukan aksi seperti ini, mereka tidak pernah membicarakan keluhannya dengan pihak manajemen," tegasnya.

Aksi mogok para karyawan secure parking itu baru berakhir, setelah pihak Manager PT Patriot Parking turun ke lokasi untuk mendengarkan orasi. Para karyawan secure parking itupun selanjutnya kembali ke posnya masing-masing untuk bekerja.