Fenomena kotak-kotak di Kabupaten Tangerang

Kamis, 27 September 2012 - 12:59 WIB
Fenomena kotak-kotak di Kabupaten Tangerang
Fenomena kotak-kotak di Kabupaten Tangerang
A A A
Sindonews.com - Fenomena baju bermotif kotak-kotak atau tren kotak-kotak kini tidak hanya terjadi di DKI Jakarta pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) beberapa waktu lalu. Fenomena kotak-kotak kini menular di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Tangerang.

Pengamat Politik Ray Rangkuti mengatakan baju kotak-kotak saat ini memang menjadi tren setelah pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Jokowi-Ahok) menggunakan sebagai simbol dan identitas pada Pilgub DKI Jakarta.

"Jika memang menular ke wilayah lain seperti Kabupaten tangerang ya wajar. Lagi trennya. Tapi harus ada pemahaman Jokowi-Ahok itu disukai warga Jakarta bukan karena kotak-kotaknya," ujar Ray saat berbincang dengan Sindonews, Kamis (27/9/2012)

Selain itu, saat ini lanjut Ray, dengan fenomena ini bisa jadi tren baru bagi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Namun, bukan hanya identifikasinya saja yang kotak-kotak, figur Jokowi yang dinilai jujur juga harus diidentifikasi. Jadi lanjut Ray, bukan hanya kotak-kotaknya saja, kepedulian dan kejujuran juga harus 'menular'.

"Kotak-kotak ini mencoba mengaitkan kepribadian Jokowi. Hal itu bisa klop jika menular pada calon di wilayah lain yang mempunyai rekam jejak yang sama," tandasnya.

Untuk itu, dalam hal ini. Masyarakat memang perlu diberikan pemahaman dan pendidikan politik yang positif untuk tidak hanya melihat pada simbol dalam hal memilih pasangan yang tepat. Simbol itu untuk melihat rekam jejak calon itu sendiri. Apalagi, trend money politic sekarang sudah kurang disukai.

"Jadi kotak-kotak bukan berarti Jokowi. Pemilih harus bisa melihat rekam jejak pemilih," katanya.
(lil)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5767 seconds (0.1#10.140)