Khawatir Corona, Ini Aktivitas Penumpang setelah Turun KRL Commuter Line
A
A
A
DEPOK - Penumpang KRL Commuter Line langsung waspada begitu mengetahui KRL memiliki risiko tinggi penyebaran virus Corona (Covid-19). Di Stasiun Depok Lama dan Baru, Kamis (12/3/2020), para penumpang menggunakan masker untuk menghindari potensi tertular Corona.
Andri, penumpang KRL mengaku agak khawatir dengan informasi tersebut karena dirinya setiap hari kerja menggunakan KRL dari Stasiun Depok menuju Jakarta. Untuk mencegah penularan virus Corona, dia menggunakan masker dan setiap kali turun dari KRL langsung ke toilet untuk mencuci tangan.
Aktivitas itu rutin dilakukan untuk melindungi diri dari penularan virus Covid-19. "Melindungi diri saja kan kita enggak tahu siapa yang lagi mengalami penyakit itu di dalam kereta. Sebab, kita naik angkutan massal tiap hari," ujar Andri ketika ditemui di Stasiun Depok, Kamis (12/3/2020). (Baca juga: Antisipasi Corona, Pemprov DKI Rumuskan Larangan Pergi ke Tempat Keramaian)
Indah, pengguna KRL lainnya mengaku sudah mengetahui kalau virus Corona mudah menular di tempat keramaian seperti KRL. "Mau gimana lagi, kita pengguna KRL waspada saja dan berdoa sama berserah diri," katanya.
Sementara, Merlina, pengguna KRL lainnya mengaku biasa saja. Virus itu penyakit, pasti ada obatnya dan pencegahan. "Kan sekarang belum ada obatnya. Paling tidak saya cegah pakai masker kalau naik kereta. Panik enggak ya. Berdoa saja karena di ajaran agama kalau ada wabah penyakit cukup berdoa dan ikuti pencegahan yang dianjurkan pemerintah," ujar Merlina. (Baca juga: Cegah Penularan Corona, Suhu Penumpang KRL di Stasiun Bogor Dicek)
Andri, penumpang KRL mengaku agak khawatir dengan informasi tersebut karena dirinya setiap hari kerja menggunakan KRL dari Stasiun Depok menuju Jakarta. Untuk mencegah penularan virus Corona, dia menggunakan masker dan setiap kali turun dari KRL langsung ke toilet untuk mencuci tangan.
Aktivitas itu rutin dilakukan untuk melindungi diri dari penularan virus Covid-19. "Melindungi diri saja kan kita enggak tahu siapa yang lagi mengalami penyakit itu di dalam kereta. Sebab, kita naik angkutan massal tiap hari," ujar Andri ketika ditemui di Stasiun Depok, Kamis (12/3/2020). (Baca juga: Antisipasi Corona, Pemprov DKI Rumuskan Larangan Pergi ke Tempat Keramaian)
Indah, pengguna KRL lainnya mengaku sudah mengetahui kalau virus Corona mudah menular di tempat keramaian seperti KRL. "Mau gimana lagi, kita pengguna KRL waspada saja dan berdoa sama berserah diri," katanya.
Sementara, Merlina, pengguna KRL lainnya mengaku biasa saja. Virus itu penyakit, pasti ada obatnya dan pencegahan. "Kan sekarang belum ada obatnya. Paling tidak saya cegah pakai masker kalau naik kereta. Panik enggak ya. Berdoa saja karena di ajaran agama kalau ada wabah penyakit cukup berdoa dan ikuti pencegahan yang dianjurkan pemerintah," ujar Merlina. (Baca juga: Cegah Penularan Corona, Suhu Penumpang KRL di Stasiun Bogor Dicek)
(jon)