Penumpang Tanggapi Santai Potensi Penyebaran Virus Corona di Commuter Line

Kamis, 12 Maret 2020 - 13:18 WIB
Penumpang Tanggapi Santai Potensi Penyebaran Virus Corona di Commuter Line
Penumpang Tanggapi Santai Potensi Penyebaran Virus Corona di Commuter Line
A A A
JAKARTA - Penumpang KRL Commuter Line menanggapi santai potensi penyebaran virus Corona di dalam KRL. Mereka percaya PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) selaku operator kereta bisa meminimalisir penyebaran Corona .

"Kan setiap malam dan pagi kereta sudah dibersihkan juga," kata Adna (29), salah satu penumpang KRL di Stasiun Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (12/3/2020).

Adna mengakui sebagai penumpang KRL, penyebaran virus Corona memang berpotensi paling besar terjadi di gerbong KRL. Penumpang dari berbagai wilayah tumpah ruah di gerbong ini. Mereka kemudian saling berdesak-desakan mencari posisi nyaman selama perjalanan.

"Di sini kita tidak tau apakah orang itu kena virus apa tidak. Makanya kita harus jaga-jaga," kata pegawai bank swasta ini. (Baca: Waspadai Potensi Penyebaran Virus Corona di KRL Bogor-Jakarta Kota)

Karena itu, mencegah virus menular. Dia kerap kali mengenakan masker kain setiap hari. Masker itu dia cuci dengan mencampurkan air menggunakan antiseptic dan alkohol. Melalui itu, Adna yakin, maskernya menjadi steril.

"Habisnya masker kita sudah sulit dipasaran," ujarnya. Hal berbeda diungkapkan Indah (35). Dia mengakui cukup was-was dengan isu KRL berpotensi menjadi lokasi penyebaran Corona terbesar. Meski demikian Indah tak terlalu serius maupun ketakutan.

Baginya, selama tubuhnya sehat, dia akan tetap menggunakan KRL dari rumahnya di Tangerang menuju kantornya di kawasan Kembangan."Jadi kalau sakit saya pilih enggak masuk kerja. Dan kalo misalnya agak enggak enak badan, saya selalu berangkat sama suami saya agak pagi," ucap Indah yang melakukan hal ini sejak dulu.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3490 seconds (0.1#10.140)