Polisi Buru Bidan Pemasok Pasien Klinik Aborsi Ilegal

Selasa, 18 Februari 2020 - 18:27 WIB
Polisi Buru Bidan Pemasok Pasien Klinik Aborsi Ilegal
Polisi Buru Bidan Pemasok Pasien Klinik Aborsi Ilegal
A A A
JAKARTA - Subdit Sumdaling Ditreskrimsus Polda Metro Jaya mengejar seorang bidan berinisial DIO yang diduga terlibat dalam jaringan aborsi ilegal di Jalan Paseban Raya No 61, Senen, Jakarta Pusat. Pelaku diduga terlibat langsung mencarikan pasien untuk aborsi di klinik tersebut.

“Dari pengakuan tersangka RM, ada satu bidan yaitu DIO yang ikut mencarikan pasien. Dia seorang bidan aktif dan masih buka praktik sampai saat ini,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, Selasa (18/2/2020).

Sejauh ini, penyidik terus mendalami 50 bidan yang diduga masuk jaringan praktik aborsi ilegal. Karena kerja jaringan ini tertutup sehingga penyidik mengalami kesulitan melacak pemasok pasien untuk klinik Paseban.

Diberitakan, polisi menetapkan tiga tersangka yakni dokter berinisial A, bidan RM, dan karyawan SI. Tercatat sekitar 1.632 pasien yang mendatangi klinik aborsi ilegal itu. Dari ribuan pasien, sebanyak 903 pasien telah menggugurkan janinnya. Janin dibuang ke septictank. (Baca juga: Polisi Usut Jaringan Klinik Aborsi Paseban)
(jon)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6128 seconds (0.1#10.140)